Bola.com, Kediri - Arema bakal menghadapi tim rival, Persebaya, dalam laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020. Pertemuan kedua tim ini bukan kali pertama terjadi di Piala Gubernur Jatim.
Tujuh tahun lalu, tepatnya pada 24 Desember 2013, dua kekuatan tradisional sepak bola Indonesia ini pernah bentrok pada partai final Piala Gubernur Jatim.
Advertisement
Ada perbedaan venue pertandingan final Piala Gubernur Jatim 2013 dan semifinal edisi 2020. Final Piala Gubernur Katim 2013 dilaksanakan di Lapangan AL Bumimoro, yang notabene masih berada di Surabaya. Saat itu, Persebaya lebih diuntungkan dengan penunjukkan venue final ini.
Sementara laga semifinal pada Selasa (18/2020) ini dihelat di tempat netral, Stadion Suprijadi, Kota Blitar. Meski secara geografis, Arema giliran 'diuntungkan' karena jarak Blitar lebih dekat dengan Malang.
Namun, dari perhelatan itu ada kesamaan. Kedua pertandingan tersebut tanpa dihadiri penonton maupun suporter kedua tim.
Jadi, bagi Asprov PSSI Jawa Timur, selaku panpel Piala Gubernur Jatim 2020, menggelar partai akbar yang melibatkan dua klub legendaris dengan basis suporter besar ini, bukan hal baru lagi.
Pada laga puncak edisi 2013, Arema yang saat itu masih bernama Arema Cronus, menjinakkan Bajul Ijo 1-0 lewat gol tunggal Samsul Arif Munif, setelah berkolaborasi dengan Alberto Goncalves dan Cristian 'El Loco' Gonzalez.
Ketika itu Arema Cronus dan Persebaya dihuni pemain-pemain lokal dan asing papan atas di Indonesia.
Selain Samsul Arif Munif, Alberto Goncalves, dan Cristian Gonzalez, Arema Cronus diperkuat deretan bintang mulai Victor Igbonefo, Benny Wahyudi, Ahmad Alfarizi, hingga Ahmad Bustomi dan Gustavo Fabian Lopez.
Sementara skuat Persebaya dihuni nama-nama seperti Jendri Pitoy, Novri Setiawan, Ambrizal, Leo Saputra, Ahmad Hisyam Tolle Pacho Kenmogne hingga Greg Nwokolo.