Sukses


Deretan Tugas Menumpuk Indra Sjafri Setelah Menjadi Direktur Teknik PSSI

Bola.com, Jakarta - Indra Sjafri punya jabatan baru. Setelah dikabarkan berselisih dengan manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pelatih berusia 56 tahun itu diangkat sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI.

Posisi Dirtek PSSI merupakan pekerjaan baru bagi Indra Sjafri. Pria kelahiran Pesisir Selatan, Sumatra Barat, itu menggantikan Danurwindo yang digeser sebagai penasihat.

Indra Sjafri mengaku akan mempelajari tugas sebagai Dirtek PSSI. Berkolaborasi dengan Danurwindo, mantan pelatih Bali United ini bakal membuat dan mempertahankan deretan program, termasuk memonitor Timnas Indonesia.

"Bismillah, minggu ini segera saya pelajari pekerjaan sebagai Dirtek PSSI dan berdiskusi dengan senior saya, Mas Danurwindo," ujar Indra Sjafri kepada Bola.com, Selasa (18/2/2020).

"Setelah itu, saya baru membuat perencanaan ke depan. Fokus saya nanti ada di Timnas Indonesia, edukasi pelatih, high performance unit, sepak bola usia dini, sepak bola di sekola, pengembangan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI, dan pemandu bakat," kata Indra Sjafri.

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Tinggalkan Jabatan Asisten Pelatih Timnas Indonesia

Merujuk dari pernyataan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, nama Indra Sjafri tak lagi menghiasi staf kepelatihan Shin Tae-yong. Namun, pelatih asal Korea Selatan tersebut masih ditemani Nova Irianto, Alex Aldha Yudi, dan pelatih kiper Sahari Gultom.

Iriawan juga menghargai kinerja Danurwindo selama menjadi Direktur Teknik. Ia menilai mantan pelatih Persija Jakarta itu berkomitmen dan konsisten memajukan sepak bola Indonesia.

"Termasuk, dengan membidani Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia)," tutur Iwan Bule, sapaan karib Mochamad Iriawan.

Video Populer

Foto Populer