Sukses


Kembali ke Bali United, Stefano Lilipaly Bawa Banyak Cerita tentang Shin Tae-yong

Bola.com, Jakarta - Stefano Lilipaly membawa cerita segambreng tentang pelatihnya di Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat kembali ke Bali United. Gelandang berdarah Belanda ini mengaku menuai banyak ilmu dari metode kepelatihan pria Korea Selatan tersebut.

Lilipaly terpaksa meninggalkan pemusatan latihan Timnas Indonesia lebih cepat. Pasalnya, Bali United memanggilnya pulang untuk bergabung dengan rekan-rekannya menyiapkan pertandingan kedua Grup G Piala AFC 2020, di mana Bali United bertandang ke Kamboja untuk menghadapi Svay Rieng pada Selasa (25/2/2020).

"Coach Shin Tae-yong adalah orang yang disiplin. Dia pelatih asal Korea Selatan yang menerapkan kedisiplinan kepada para pemain. Saya melihat ini hal bagus untuk Timnas Indonesia karena para pemain berasal dari berbagai tim yang berbeda," ujar Lilipaly dinukil dari laman klub.

Lilipaly sesungguhnya mengikuti TC Timnas Indonesia dalam kondisi kurang ideal. Pemain berusia 30 tahun ini sedikit mengalami masalah pada punggung kaki kanannya.

Uniknya, setelah melahap latihan fisik dari Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Lilipaly mengaku kondisinya telah membaik.

"Kondisi saya setelah dari TC Timnas Indonesia cukup baik. Saya sudah memeriksa kondisi saya saat latihan sore ini (Kamis) dan tidak ada masalah. Fisik saya juga terlihat bugar dan bagus untuk persiapan tim di lanjutan Piala AFC," imbuh Lilipaly.

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Modal Penting Bermain di Lapangan Sintetis

Lilipaly dipersiapkan pelatih Stefano Cugurra Teco untuk menantang wakil Kamboja, Svay Rieng di Stadion Phnom Penh Olympic, Phnom Penh, pada 25 Februari 2020.

Kebetulan, rumput yang melapisi Phnom Penh Olympic bersifat sintetis. Untungnya, Lilipaly dan rekan-rekannya di Bali United telah terbiasa bertanding di lapangan artifisial ketika mengalahkan wakil Singapura, Tampines Rovers 5-3 pada babak eliminasi pertama Liga Champions Asia.

"Pertandingan selanjutnya melawan Svay Rieng, kami akan bermain di lapangan sintetis. Tentu kami punya modal saat menang di Singapura melawan Tampines Rovers. Kami akan fokus dan bekerja keras untuk memperoleh hasil maksimal di Kamboja dengan segala persiapan yang sudah dilakukan," jelas Lilipaly.

Video Populer

Foto Populer