Sukses


Terungkap Alasan Sebenarnya Teja Paku Alam Menangis Jelang Laga Persib Vs PSS

Bola.com, Jakarta - Kejadian mengharukan yang luput dari perhatian banyak orang terjadi jelang laga Shopee Liga 1 2020 yang mempertemukan Persib Bandung Vs PSS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (15/3/2020). Kiper Maung Bandung, Teja Paku Alam, terlihat menangis dipinggir lapangan menjelang kick-off.

Teja yang bersedih coba ditenangkan dokter tim Rafi Ghani terpaksa absen di laga tersebut usai mengalami cedera saat melakukan pemanasan.

Tangisan sang mantan kiper Semen Padang itu pun diiringi pengumuman nama I Made Wirawan sebagai line-up dalam laga melawan PSS.

I Made Wirawan dimasukkan menggantikan Teja yang mengalami cedera.

Wajar jika Teja sedih bukan kepalang, sehari jelang pertandingan pesepak bola kelahiran 14 Maret 1994 itu baru saja berulang tahun. Ia pun amat ingin tampil dalam pertandingan yang bertepatan dengan HUT Persib Bandung ke-87.

Teja yang ditemui seusai laga yang dimenangkan Persib dengan skor 2-1 tersebut mengaku mengalami cedera. Menurut dia, cedera itu yakni dislokasi jari dimana posisinya tidak dalam keadaan normal.

"Cedera tadi, dislokasi jari. Jadi jari tadi naik ke atas. Semoga akan sembuh beberapa hari," ucap kiper berusia berusia 26 tahun tersebut.

Pada Senin (16/3/2020) di Instagram pribadinya, Teja Paku Alam membagikan informasi perkembangan cederanya.

"Assalamualaikum teman-teman terima kasih atas doanya. Alhamdulillah kondisi tangan saya sudah berangsur membaik," tulisnya.

Diapun mengaku akan memanfaatkan libur dua pekan kompetisi untuk memulihkan cedera jarinya.

Seperti dikutip dari Harian Rakyat, Teja juga mengomentari mengenai kompetisi Liga 1 2020 yang terpaksa dihentikan sementara guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid 19.

"Penundaan keputusan yang bagus karena virus Corona lagi marak, kesehatan pemain yang utama," ujarnya.

 

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Karier Kinclong Teja

Keputusan Persib Bandung merekrut Teja Paku Alam layak diapresiasi. Klub asal Jawa Barat itu tidak salah pilih kiper karena mampu memberikan kontribusi lebih di Shopee Liga 1 2020.

Teja Paku Alam bergabung dengan Persib Bandung pada 16 Januari 2020. Kiper asal Sumatra Barat itu diangkut dari Semen Padang, yang terdegradasi pada akhir musim 2019.

Teja Paku Alam sebenarnya sudah malang melintang di Indonesia. Kiper berusia 25 tahun itu mengawali kariernya bersama Sriwijaya FC pada 2013 di usia 19 tahun.

Selama lima musim, Teja menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Sriwijaya FC. Kiper berpostur 177 cm itu mencatatkan 77 penampilan buat Sriwijaya FC rentang 2013-2018.

Teja Paku Alam akhirnya memutuskan angkat kaki ke Semen Padang karena Sriwijaya turun kasta. Bersama Semen Padang, Teja Paku Alam mencatatkan 25 penampilan.

Memang Teja Paku Alam banyak kebobolan di pentas Liga 1 2019. Namun, dia juga tercatat menjadi satu di antara kiper Liga 1 yang paling sibuk dengan melakukan banyak penyelamatan dengan total 96 kali. Alasan inilah yang diyakini menjadi faktor ketertarikan Persib Bandung.

Kepercayaan yang diberikan pelatih Robert Alberts tak disia-siakan Teja Paku Alam di bawah mistar gawang Persib Bandung. Teja Paku Alam mampu memberikan penampilan gemilang dengan mencatatkan sekali clean sheet dan sekali kebobolan dalam dua laga awal Shopee Liga 1 2020.

Pelatih Robert Alberts takjub dengan penampilan apik Teja Paku Alam. Menurut Meneer Belanda itu, kualitas Teja menjadi alasan dirinya membawa sang kiper ke Persib Bandung musim ini.

"Persib merekrut Teja Paku Alam tentu saja karena kualitasnya. Dia menjadi satu di antara kiper terbaik di Indonesia," ungkap Robert Alberts sesudah laga Persib melawan Arema, Minggu (8/3/2020).

Video Populer

Foto Populer