Bola.com, Kediri - Shopee Liga 1 2020 sedan dihentikan selama dua pekan akibat pandemi virus Corona. Meskipun begitu, pelatih Persik Kediri Joko Susilo dan para pemain tetap berlatih keras.
Mantan asisten Timnas Indonesia ini bahkan secara khusus akan fokus pada latihan fisik Faris Aditama dkk selama satu pekan.
Advertisement
Menurut Joko, agar latihan yang dijalani tim tetap sesuai dengan kondisi saat ini yang sedang diancam virus Corona, Persik mendapat arahan dari dokter tim.
"Artinya, dokter telah memberikan saran dan anjuran, bagaimana kami tetap terus berlatih di tengah wabah Corona ini. Insyaallah, dengan berolahraga bisa mengurangi risiko kena Corona," Joko menuturkan.
Dia yakin arahan dari dokter tim, dr. Iman Taufik, dijalankan pemain dengan baik. "Insyaallah, kalau internal kami baik-baik saja," kata Joko.
"Karena semua punya kesadaran menjaga kesehatan. Yang dikhawatirkan adalah interaksi dengan orang lain," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Latihan Tertutup
Olah karena itulah, sejak latihan kembali, Selasa (17/3/2020) lalu, Persik menggelar latihan tertutup bagi penonton maupun suporter.
"Ya, latihan tertutup ini salah satu upaya mengurangi interaksi dari luar. Kami minta maaf kepada warga Kediri dengan kebijakan ini. Karena sementara ini, mereka tak bisa melihat latihan Persik," ucap Joko.
Selama sepekan, pria yang akrab disapa Getuk ini menempa para pemainnya pada latihan pagi dan sore.
"Pagi kami latihan fisik di lapangan futsal. Ini juga tertutup. Maaf, pemain juga dilarang interaksi atau foto bersama siapa pun di luar tim. Sore kami latihan di stadion untuk meningkatkan kekompakan tim," Joko menjelaskan.
Advertisement