Bola.com, Bandung - Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos, memanfaatkan waktu libur dengan berkumpul bersama keluarga kecilnya. Passos memang telah memboyong istri dan dua anaknya ke Bandung setelah resmi dikontrak Persib selama dua musim.
Maka itu, keputusan manajemen Persib Bandung untuk libur sementara dimanfaatkan betul oleh pelatih kiper Persib asal Brasil ini. Terlebih pemerintah Indonesia menganjurkan untuk berdiam di rumah guna mencegah atau memutus penyebaran virus Corona yang mewabah.
Baca Juga
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia
Kevin Diks Pelajari Banyak Hal di Timnas Indonesia: Dunia dan Kultur Baru, Pelatihnya dari Korsel
Klasemen dan Hasil BRI Liga 1, Jumat 22 November 2024: Persebaya dan Persib Kompak Menang, Tempati Posisi 1-2
Advertisement
Keputusan Persib untuk libur dari rutinitas latihan lantaran PSSI telah memperpanjang masa tunda laga lanjutan Shopee Liga 1 2020. Semula hanya dua pekan, kini menjadi hingga batas waktu yang belum ditentukan.
"Ini momen yang sangat penting dengan keluarga. Penting dan kami harus selalu bersama, apalagi harus libur dari kegiatan bersama tim," kata Passos saat dihubungi, Jumat (27/3/2020).
Meski libur, eks pelatih kiper Borneo FC itu, tetap menjaga staminanya dengan rutin berolahraga di sekitar kediamannya di Bandung.
"Ya, untuk menjaga stamina, saya tetap melakukan latihan di rumah karena itu sangat penting untuk tetap aktif. Saya harus menjaga fisik agar tetap bugar," jelas ujar pelatih kiper Persib Bandung itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Program untuk Kiper Persib
Semua kiper Persib Bandung pun telah diberi program latihan untuk dikerjakan di rumah masing-masing agar tidak mengalami penurunan staminanya.
"Saya mengatakan kepada mereka agar tetap aman dan menjaga keluarga mereka dan saya memberikan beberapa program pelatihan untuk dieksekusi di rumah seperti peregangan, strength, dan aerobik," tutur Passos.
Sementara itu, pelatih kiper kelahiran 1976 berharap wabah virus corona bisa segera berakhir, sehingga kegiatan sepak bola di Indonesia bisa kembali berjalan normal seperti biasa.
"Saya yakin virus ini akan segera diatasi dan kami akan kembali memiliki rutinitas normal seperti biasa," ucap Passos mengakhiri.
Advertisement