Bola.com, Jakarta - Bermain gim online jadi solusi untuk membuang kejenuhan menjalani karantina mandiri menghindari penularan virus corona COVID-19. Tak terkecuali bagi striker Persebaya Surabaya, David da Silva.
Bomber asal Brasil itu doyan bermain gim PlayerUnknown's Battlegrounds atau biasa dikenal PUBG. Tak bisa dimungkiri PUBG adalah salah satu game mobile yang digandrungi dari anak-anak hingga dewasa. Saking senangnya, para pemain game ini seakan tak bisa lepas dari ponselnya.
Advertisement
Versi beta game ini diluncurkan pada Maret 2017, dan baru dirilis pada Desember 2017. Game satu ini mempunyai beberapa aspek menarik yang membuatnya begitu dicintai semua kalangan.
“Saya bermain PUBG sejak 2018. Waktu baru awal gabung Persebaya, tahunya dari pemain lain dan ofisial tim yang banyak anak mudanya. Setelah itu ikut main dan bentuk tim,” kata David da Silva.
Tak hanya melawan rekan satu tim seperti Irfan Jaya, Muhammad Hidayat dan M. Alwi Slamat, David da Silva juga mengaku sering bermain bersama Bonek.
Dengan menggunakan ponsel pribadinya, ia membentuk satu tim dan menghadapi orang lain sebagai lawan. Kegiatan ini jelas dilakukan saat program latihan tak sedang digelar Bajol Ijo.
“Hampir sepanjang waktu saat libur. Kalau sudah main, saya tidak menyentuh hal lain. Saya fokus menyelesaikan gim di masa istirahat tim. Karena saya hanya punya waktu sedikit,” tutur fans klub Santos, tim papan atas asal Negeri Samba ini.
“Dalam situasi seperti sekarang ini, selain latihan tentu main game PUBG. Ada teman luar tim juga yang ikut main bareng. Dari game ini, komunikasi dan kerjasama yang kami cari. Seru sekali, apalagi saat menang,” ujarnya lagi sembari tertawa.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ramai-ramai Mudik
Dua penyerang asing Persebaya, David Aparecido da Silva dan Mahmoud Eid memutuskan untuk mudik ke negara masing-masing. Hal itu lantaran belum ada kepastian lanjutan Shopee Liga 1 2020 yang harus ditangguhkan guna mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19).
Skuad Bajol Ijo mendapat libur sejak 23 Maret lalu. Beberapa pemain bahkan sudah meninggalkan Surabaya dari hari pertama tim diliburkan. Sementara pemain asing sempat bertahan di Kota Pahlawan.
Eid balik ke Swedia untuk sementara waktu. Berbarengan, David da Silva terbang ke Brasil.
“Hari ini kami berdua kembali ke negara asal kami. Saya ke Swedia dan David ke Brasil. Nantinya di Swedia saya tetap berlatih dengan personal trainer,” ujar Eid sesaat sebelum berangkat ke bandara.
Pemain depan kostum bernomor punggung 9 ini mengatakan bakal menjalani isolasi mandiri setibanya di Swedia. Eid melakukan hal tersebut demi keluarga dan orang-orang terkasihnya tetap terjaga.
Sebelumnya, gelandang bertahan Aryn Glen Williams lebih dulu meninggalkan Indonesia. Pasalnya, pemerintah Australia meminta warga negaranya untuk segera tinggalkan wilayah yang terdampak Virus Corona COVID-19. Saat ini Aryn tengah menjalani isolasi mandiri di sebuah hotel yang terletak di Perth.
Sumber asli: Persebaya
Advertisement