Bola.com, Palu - Gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute, mengambil hikmah atas penghentian sementara kompetisi Shopee Liga 1 2020 akibat pandemi virus corona. Menurut Sandi, kondisi itu membuatnya semakin dekat dengan keluarga.
PSSI resmi menghentikan sementara Shopee Liga 1 2020 mulai 22 Maret sampai 29 Mei mendatang. Penghentian ini dilakukan karena adanya status darurat bencana pandemi virus corona.
Baca Juga
Advertisement
Jika situasi kesehatan di Indonesia membaik, kompetisi bakal bergulir kembali pada 1 Juli 2020. Sandi Sute berharap agar pandemi virus corona segera berakhir.
"Sebagai pemain pasti sedih dengan kondisi saat ini. Hanya saja, ini semua demi kebaikan bersama dan demi kesehatan orang banyak. Saya berharap semoga virus corona ini segera berakhir dan kami bisa berkompetisi lagi di liga," kata Sandi Sute seperti dikutip situs resmi klub, Jumat (3/4/2020).
Sandi Sute sudah berada di kampung halamannya, Palu, Sulawesi Tengah. Dalam kesehariannya, pemain berusia 27 tahun itu menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta.
"Saya mengambil hikmahnya jadi sering berinteraksi dengan istri dan anak-anak. Sesekali, saya dan istri kerap berkomunikasi tentang persiapan masa depan," ujar Sandi Sute yang sudah memperkuat Persija Jakarta sejak 2017 itu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemotongan Gaji
PSSI juga mengonfirmasi pemotongan gaji pemain selama penghentian kompetisi. Para pemain Persija Jakarta dan klub lainnya hanya mendapatkan gaji sebesar 25 persen dari kontrak awal.
Instruksi pemotongan gaji ini dilakukan demi kebaikan bersama. Seperti diketahui, klub tidak mendapatkan pemasukan selama kompetisi dihentikan.
Advertisement