Sukses


Kompetisi Rehat Akibat Virus Corona, Gelandang Persis Salurkan Hobi Otomotif

Bola.com, Bandung - Untuk sementara pelaku sepak bola lebih banyak menghabiskan waktunya di luar olahraga kulit bundar. Pandemi virus corona memang membuat aktivitas sepak bola lumpuh.

PSSI telah memutuskan status force majeure untuk kompetisi setidaknya hingga Juni mendatang. Berbagai kegiatan termasuk menyalurkan hobi bisa kembali dilakukan.

Gelandang serang Persis Solo asal Bandung, Hapidin mengisi kesibukan di tengah rehat kompetisi dengan olahraga trail trabas. Olahraga menjelajahi alam bebas seperti hutan dan tebing dengan motor trail ini memang sedang digandrungi banyak orang.

Hapidin mengaku setiap akhir pekan nge-trail bersama rekan-rekannya sesama penghobi olahraga memacu adrenalin ini. Ia sering melakukan aksi trabas alam dengan motornya di sekitar kampung halamannya, di Padalarang, Bandung Barat.

"Selalu di akhir pekan kami berkegiatan trabas, seperti kemarin Minggu. Bersama teman-teman yang punya hobi sama. Untuk treknya tidak jauh dari rumah, kebetulan rumah saya di sekitar Bendungan Cirata," ungkap Hapidin kepada Bola.com, Selasa (7/4/2020).

"Untuk rute bervariasi, selalu berpindah-pindah. Intinya kami trabas sejak pagi dan baru pulang sore," tuturnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Melepas Penat

Lebih lanjut Hapidin menambahkan sudah lama menekuni olahraga ekstrim trail trabas. Tepatnya tiga tahun belakangan. Sejak kecil ia menyukai olahraga balap motor berlumpur, dan saat ini sudah diwujudkannya.

"Sejak masih kelas 3 SD saya suka olahraga trail. Sekarang setiap ada waktu terutama pulang kampung, saya manfaatkan dengan trabas. Lagi pula daerah tempat tinggal saya masih banyak kebun alam," beber Hapidin.

"Untuk melepaskan kepenatan, dengan kondisi kompetisi yang tidak tahu kapan akan dilanjutkan kembali. Sejak diliburkan Maret sampai Juni mendatang adalah waktu yang lama dan harus melawan rasa bosan," jelasnya.

Hapidin menjadi pemain andalan Persis sejak musim 2019 lalu. Mantan pemain PSIS Semarang dan Persiraja Banda Aceh ini juga dikenal memiliki kaki kiri yang mematikan.

Terutama dalam eksekusi bola mati seperti tendangan bebas atau sepak pojok. Bahkan, Hapidin tercatat menjadi satu di antara pemain yang berhasil mencetak gol dari eksekusi tendangan penjuru ke gawang PSIR Rembang pada musim 2018.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer