Sukses


Hobi Baru Gelandang Jangkar Persib di Bulan Ramadhan: Rajin Baca Quran dan Main dengan Anak

Bola.com, Jakarta Gelandang bertahan Persib Bandung, Dedi Kusnandar berbagi cerita tentang aktivitasnya saat ngabuburit atau menunggu waktu berbuka puasa. Salah satu rutinitas yang sering ia lakukan ialah membaca Alquran.

Tak hanya itu, ada kegiatan lain yang dilakukan pemain yang akrab disapa Dado ini selama menanti bedug adzan magrib. Yaitu, bermain bersama buah hatinya.

Dua kegiatan tersebut biasanya dilakukan Dedi setelah tugas utamanya sebagai pesepakbola dijalankan. Terlebih selama libur, ia tetap diberikan pekerjaan rumah (PR) oleh tim pelatih.

"Jadi selain program latihan, kadang ajak main anak di belakang rumah, ini paling seru karena jarang juga. Tadarusan juga selalu disempatkan juga buat ngabuburit," ujar Dedi, Kamis (30/4/2020).

Menyoal takjil untuk berbuka puasa, Dedi mengaku tak pilih-pilih. Asalkan, ada gulanya.

"Takjil biasa kolak atau sup buah," tutur pesepakbola kelahiran Sumedang ini.

"Tapi yang penting manis saja, makanan juga tidak ada yang khusus," imbuh Dedi.

Dado sapaan akrabnya memilih ngabuburit dengan menghabiskan waktu dengan sang anak.

Pemain yang membela Persib sejak tahun 2016 ini mengaku bahwa ia sering bermain dengan sang buah hati.

Biasanya Dado menghabiskan waktu bersama putrinya di belakang rumah. Ia menyadari bahwa waktu kebersamaan dengan sang anak akan berkurang jika kompetisi bergulir.

"Kegiatan macam ini hal yang sulit dilakukan jika Shopee Liga 1 berjalan. Setiap pekannya saya harus siap tur keluar kota buat kepentingan membela klub," kata Dedi Kusnandar.

 

Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.

 

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Disiplin

Selama menjalai latihan mandiri Dado pada awalnya merasa sedikit agak canggung karena biasanya dia selalu berlatih bersama pemain Persib lainnya di bawah pengawasan pelatih Robert Alberts.

“Biasa bareng-bareng, sekarang sendiri-sendiri. Pasti tidak enak, tapi latihan mandiri merupakan kebutuhan yang arus dilakukan untuk menjaga kebugaran, jadi harus tetap dinikmati karena buat kebaikan diri sendiri juga,” katanya.

Dedi cukup disiplin menjalani karatina mandiri di sepanjang pandemi corona COVID-19. “Saya benar-benar jarang keluar rumah, bahkan bisa dibilang tidak pernah sama sekali. Saya tak ingin terjadi hal apa-apa mengingat saya punya keluarga,” ujarnya.

 

Sumber asli: Persib

Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani, Published 30/4/2020)

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer