Bola.com, Bandung - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir merupakan pemain senior di tim Maung Bandung selain I Made Wirawan. Tak heran, pemain kelahiran Bangka Belitung, 9 April 1983 ini memiliki momen-momen yang tidak bisa dilupakan selama memperkuat Persib.
Supardi gabung Persib pada tahun 2012-2015, kemudian tahun 2017 hingga saat ini. Supardi menegaskan jika dirinya banyak momen indah yang telah dilaluinya bersama Maung Bandung.
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Namun, dari semua itu, ada beberapa momen yang tidak akan dilupakan Supardi.
"Sebenarnya banyak sekali pertandingan yang sulit dan akhirnya menang. Tapi momen yang kami ingat mungkin waktu melawan Persija di 2018. Kami berjuang sampai menit akhir berjuang. Qodarulloh, dengan izin Allah, Bojan Malisic cetak gol. Itu salah satu momen yang melekat di hati saya pribadi," ucap Supardi.
Momen lainnya, lanjut Supardi ,yakni saat membawa Persib juara ISL 2014. Menurut Suparti, pemain Persib berjuang sangat keras hingga meraih trofi.
"Kami melawan Mitra Kukar sempat tertingga, tapi akhirnya kami menang setelah Vladimir Vujovic mencetak gol pada menit terakhir. Itu berawal dari tendangan corner saya. Saya sedikit emosional karena Persib menang pada menit-menit akhir," ungkap Supardi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengorbanan
Supardi selalu mengingat kejadian itu karena sebagai bentuk pengorbanannya.
"Bukan saya tidak mengistimewakan yang lain. Yang lain juga banyak. Laga meawan Arema juga termasuk momen yang tidak bisa saya lupakan. Itu tahun 2014, saat itu kami ketinggalan 0-2, tapi akhirnya di babak kedua kami bangkit dan saya juga beri assist gol pertama untuk Coulibaly," ungkap Supardi.
"Itu semua merupakan momen perjuangan di mana mental semua pemain Persib Bandung bangkit. Masya Allah itu semua momen yang selalu saya ingat," tambah Supardi seraya mengakhiri.
Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.
Advertisement