Bola.com, Jakarta - Pemain asal Sumatra Utara rutin mewarnai ranah sepak bola Indonesia. Setiap tahunnya selalu ada pemain dari Sumut yang sukses di kompetisi hingga menembus Timnas Indonesia.
Dahulu kala, ada nama-nama pemain asal Sumatra Utara yang malang melintang di Liga Indonesia. Sebut saja Ansyari Lubis, Saktiawan Sinaga, hingga Mahyadi Panggabean.
Baca Juga
Drama Timnas Indonesia dalam Sejarah Piala AFF: Juara Tanpa Mahkota, Sang Spesialis Runner-up
5 Wonderkid yang Mungkin Jadi Rebutan Klub-Klub Eropa pada Bursa Transfer Januari 2025, Termasuk Marselino Ferdinan?
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia
Advertisement
Sebagai putra daerah, harapan pertama tentu bisa memperkuat klub sepak bola tanah kelahiran. Tradisi tersebut dahulu sempat terjadi saat Ansyari Lubis pernah berkarier di Medan Jaya, PSDS Deli Serdang, hingga Pro Duta.
Sementara itu, Mahyadi Panggabean pernah membela Persepsi Sibolga, PSTT Tapanuli, hingga PSMS Medan. Kemudian Saktiawan Sinaga tercatat pernah membela PSDS Deli Serdang dan PSMS Medan.
Namun, saat ini klub-klub Sumatra Utara sedang mati suri. Sebut saja PSMS Medan yang sempat promosi pada 2018 dan turun kasta lagi hingga belum mampu kembali ke Liga 1.
Fenomena terbenamnya PSMS Medan membuat para talenta pemain berkualitas memilih merantau ke klub-klub luar Sumatra. Hal itulah yang membuat PSMS dan klub Sumatra Utara lainnya kesulitan bersaing.
Bola.com mengumpulkan beberapa nama pemain talenta terbaik asal Sumatra Utara. Lantas, siapa saja pemain-pemain berkualitas Sumut yang kini mampu bersaing di perantauan bersama kllub terbaik Indonesia?
Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Firza Andika
Firza Andika merupakan pemain masa depan dari Sumatra Utara. Pemain yang berperan sebagai bek kiri itu kerap mendapatkan panggilan dari Timnas Indonesia di level kelompok umur seperti U-19 dan U-22.
Firza Andika mengawali kariernya bersama akademi Tasbi Soccer School dan Semen Padang. Kemudian, Firza Andika direkrut PSMS Medan pada awal kariernya pada 2018.
Pemain kelahiran Medan, 11 Mei 1999 itu kemudian direkrut klub Belgia, AFC Tubize pada 2019. Kini, Firza sedang menjalani masa peminjaman di PSM Makassar dan baru tampil sebanyak tiga kali.
Advertisement
Paulo Sitanggang
Paulo Sitanggang merupakan pemain asli Sumatra Utara kelahiran Deli Serdang, 17 Oktober 1995. Pemain yang berperan sebagai gelandang itu mengawali kariernya di SSB Kurnia Medan.
Namun, sepanjang kariernya sampai saat ini Paulo Sitanggang kerap merantau. Paulo Sitanggang pernah memperkuat Jember United, Barito Putera, dan kini berseragam Persik Kediri.
Paulo Sitanggang juga merupakan pemain andalan di Timnas Indonesia kelompok umur yakni U-19 dan U-22. Adapun di Timnas Indonesia senior, pemilik nama lengkap Paulo Oktavianus Sitanggang baru bermain sekali pada debut di tahun 2017.
Ghozali Siregar
Ghozali Siregar lahir di Dolok Sanggul, Sumatra Utara pada 7 Juli 1992. Pemain yang berposisi sebagai sayap itu telah meratau di sejumlah klub Indonesia.
Awal karier Ghozali Siregar tercatat bersama klub Pro Duta Medan pada 2010-2015. Kemudian Ghozali Siregar merantak ke Pelita Bandung Raya, Gresik United, PSM Makassar, dan kini membela Persib Bandung.
Sejak bergabung dengan Persib, Ghozali Siregar tampil memuaskan di lini tengah. Pemain berpostur 160 cm itu tercatat sudah tampil sebanyak 58 kali dan mencetak sembilan gol.
Advertisement
Riko Simanjuntak
Riko Simanjuntak lahir di Pematang Siantar pada 26 Januari 1992. Riko mengawali kariernya dengan membela PSMS Medan pada 2012. Namun, kariernya di PSMS hanya berlangsung setahun.
Riko kemudian bepetualang ke PS Bangka, Gresik united, hingga Semen Padang. Karier bersama Kabau Sirah menjadi awal kesuksesan Riko Simanjuntak.
Pada 2008, Riko kemudian direkrut Persija Jakarta dan berhasil tampil sebanyak 63 pertandingan. Riko juga sukses mempersembahkan dua gelar yakni Piala Presiden 2018 dan Liga 1 2018.