Bola.com, Malang - Arema FC semula berencana menggelar latihan kembali pada Selasa (5/5/2020). Tapi, agenda tersebut akhirnya ditunda hingga setelah Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran. Pemain Arema FC pun harus kecewa karena tak sedikit dari mereka yang sudah merindukan latihan bersama rekan-rekan setimnya.
Kepastian tanggal terbaru untuk latihan Arema FC juga belum ditentukan. Pandemi virus corona sampai detik masih belum teratasi membuat manajemen dan tim pelatih memutuskan untuk kembali menunda agenda latihan bersama. Jumlah pandemi terus bertambah hingga 12 ribu kasus positif di Indonesia.
Advertisement
Pemain Arema mulai jenuh dengan kondisi yang ada. Hal itu lantaran mereka tak punya banyak pilihan selain latihan sendiri di rumah atau tempat lainnya yang aman dari kerumunan.
“Saya sudah rindu. Semoga lekas membaik negeriku,” kata striker Arema, Kushedya Hari Yudo.
Sebenarnya pemain Arema berharap bisa menjalani latihan dengan tim. Sempat ada wacana latihan akan dibuat beberapa grup pemain. Seperti satu kali sesi latihan diikuti kurang dari 10 pemain.
Tujuannya agar tidak membuat keramaian dalam latihan. Sedangkan pemain lain bergilir latihan pada jam berbeda atau bahkan hari yang berbeda.
Tapi, opsi itu tak bisa berjalan karena sejumlah daerah menerapkan kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Sehingga pemain Arema FC tidak bisa datang ke Malang. Apalagi akhir bulan nanti pemeriksaan di pintu masuk setiap kota bakal dijaga lebih ketat karena ada larangan mudik atau pulang kampung saat Lebaran.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Dendi Santoso Mengusir Kebosanan
Melihat situasi ini, pemain senior Arema FC, Dendi Santoso tidak ingin larut dalam kesedihan. Dia punya banyak cara untuk terus latihan di rumah tanpa dihinggapi kebosanan. Dendi mengeksplorasi beberapa sisi rumahnya sebagai tempat latihan.
Dendi menggunakan tembok rumahnya sebagai partner latihan. Dendi mengasah feeling ball sekaligus kontrol bola dengan memantulkan ke tembok tanpa menyentuh tanah. Selanjutnya, dia menggunakan tangga rumahnya untuk latihan otot.
“Saya memanfaatkan setiap sudut yang ada untuk variasi latihan agar tidak bosan saat di rumah saja,” kata Dendi.
Tapi, ada juga yang tak bisa menahan diri dengan latihan di lapangan kampung halamannya bersama teman-teman lama karena itu cara efektif menjaga fisik. Meskipun sebenarnya pemerintah melarang segala kegiatan yang melibatkan banyak orang.
Advertisement