Sukses


Cara Fabiano Beltrame Mengobari Rasa Rindu dengan Rekan Setim di Persib

Bola.com, Jakarta - Persib Bandung meliburkan seluruh pemainnya dari kegiatan tim sejak 24 Maret 2020 lalu. Para pemain Maung Bandung diminta untuk berdiam diri di rumah menghindari tertular virus corona yang tengah merebak di Indonesia.

Para pemain pun diberi program latihan secara mandiri oleh tim pelatih yang akan dipantau secara online. Sebulan lebih menjalani latihan mandiri, bek naturalisasi Persib, Fabiano Beltrame mengaku tak mengalami kendala.

Fabiano menjelaskan bahwa latihan mandiri yang ia lakukan juga terbantu oleh lapangan di depan rumahnya. "Buat saya tidak ada sulit sejauh ini. Saya ada lapangan di depan rumah. Amat terbantu. Tidak sulit untuk menjalani latihan mandiri," kata Fabiano.

Namun di balik terus dilakukannya latihan secara mandiri, Fabiano mengakui cukup rindu berlatih bersama rekan setimnya.

Ia menjelaskan bahwa selama ini dia mengobati rindu dengan rekan-rekannya dengan cara melakukan panggilan telepon.

"Saya rindu berlatih dengan teman-teman saat ini. Saya rutin menghubungi mereka lewat aplikasi pesan singkat WhatsApp untuk melepas rindu," ucap Fabiano.

Sebelum Fabiano juga mendukung dihentikannya kompetisi untuk semntara karena menurutnya keselamatan masyarakat jauh lebih penting ketimbang pertandingan sepak bola.

"Yang lebih penting baik untuk semuanya. Situasi ini akan banyak klub dan lainnya rugi, tapi tetap keselamatan dan kesehatan lebih utama," jelas Fabiano Beltrame.

  

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Bersabar buat Bertanding Lagi

Ia menjelaskan bahwa situasi saat ini sedang sulit akibat risiko penularan wabah virus corona yang cukup tinggi.

Fabiano khawatir jika banyak orang yang berkumpul di stadion akan berimbas kepada penyebaran virus.

"Karena kalau ada pertandingan, semua orang ingin datang menonton tim kesayangannya. Dan jika virus ini masih ada, banyak orang yang berisiko besar tertular atau menularkan penyakit COVID-19. Jadi lebih baik semua aman dulu, untuk kebaikan semua," ungkap bek kelahiran 29 Agustus 1982 itu.

Sumber: Persib

Video Populer

Foto Populer