Bola.com, Jakarta - Persikabo Kabupaten Bogor memiliki pandangan berbeda dibanding kontestan lainnya mengenai kelanjutan Shopee Liga 1. Tim kebanggaan Kabomania itu mengusulkan kompetisi musim ini dihentikan total.
Direktur Pengembangan Bisnis Persikabo, Rhendie Arindra mengatakan, pembatalan Shopee Liga 1 dapat berdampak baik bagi para klub, PSSI, dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Jeda waktu yang lumayan panjang untuk kompetisi musim depan bisa dimaksimalkan untuk mempersiapkan semuanya sebaik mungkin.
Baca Juga
Advertisement
Rhendie juga menuturkan, waktu yang paling pas untuk memutar kembali roda kompetisi adalah Januari 2021. Dengan kata lain, Shopee Liga 1 bakal memasuki musim yang baru.
"Usulan awal kami lebih baik kompetisi disetop total pada 2020 dan semua fokus untuk persiapan Liga 1 2021. Bisa dimulai pada awal Januari tahun depan," ujar Rhendie kepada Bola.com.
Kendati demikian, Persikabo, lanjut Rhendie, bakal mematuhi apapun keputusan PSSI nantinya mengenai status Shopee Liga 1. "Tapi, pada dasarnya, apapun keputusan PSSI dan PT LIB, kami akan mengikutinya," tutur Rhendie.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kompetisi Lanjut, Ini Opsi-opsinya
Sebelumnya, PSSI telah berulang kali mengadakan pertemuan secara virtual dengan klub Shopee Liga 1, Liga 2 hingga Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI) untuk menampung masukan dan saran bagi kelanjutan kompetisi.
Hasilnya, kompetisi musim ini kemungkinan besar diteruskan dengan penyesuaian di tengah pandemi virus corona. Misalnya, Shopee Liga 1 dan Liga 2 kembali diputar pada September atau Oktober 2020.
Selain itu, Shopee Liga 1 dan Liga 2 akan meniadakan degradasi. Bergulirnya kompetisi di satu lokasi atau provinsi juga menjadi pertimbangan.
Advertisement