Bola.com, Jakarta - Persiba Bantul terlalu lama tidur. Klub di wilayah DIY ini pernah menjadi tim yang diperhitungkan di sepak bola Tanah Air.
Pada 2011, tim berjulukan Laskar Sultan Agung itu menjadi juara Divisi Utama dan promosi ke ISL. Memiliki skuat hebat, Persiba menjadi tim superior di kasta kedua.
Baca Juga
Hasil Liga Inggris: Dipaksa Imbang Everton, Chelsea Gagal Kudeta Liverpool dari Puncak
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Advertisement
Persiba saat itu diperkuat Wahyu Tri Nugroho, Wahyu Wijiastanto, Slamet Nurcahyo, Ugiek Sugiyanto, hingga pemain asing Ezequiel Gonzales dan Fortune Udo. Lawan dipastikan berdebar ketika harus berhadapan dengan Persiba.
Namun, kondisi Persiba dalam beberapa tahun terakhir miris. Persiba kini terseok-seok di kasta ketiga sejak musim 2018. Kondisi ini cukup disayangkan oleh mantan penjaga gawang Persiba, Wahyu Tri Nugroho.
Pria asal Sukoharjo ini masih ingat momen-momen keemasan dan penuh sejarah ketika berseragam Laskar Sultan Agung. Meski sudah lama pindah dari Bantul, penjaga gawang Bhayangkara FC ini mengaku masih mengikuti perkembangan Persiba.
"Saya pernah menjadi bagian dari Persiba. Melihat Persiba yang sekarang saya sedih dan prihatin. Harapan saya semoga Persiba segera bangkit lagi. Bisa menyusul atau selevel dengan tim lain di DIY seperti PSS dan PSIM," ungkap Wahyu Tri Nugroho, Senin (15/6/2020).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ingin Kembali
Pria yang dikenal dengan sebutan nama WTN ini mengaku tak menutup kemungkinan bisa kembali memperkuat Persiba suatu saat nanti. Namun, saat ini, kiper berusia 33 tahun itu masih menikmati karier di Bhayangkara FC.
Meski usianya tak lagi muda, dirinya dapat bersaing sengit dalam merebut tempat di tim utama. Termasuk bersaing dengan juniornya seperti Awan Setho Rahajo di Bhayangkara FC.
"Saya pernah main dan besar juga di Persiba Bantul. Saya tidak akan lupa, jadi biaa saja untuk kembali lagi nanti. Termasuk juga klub di sekitar Yogyakarta, atau tim saya terdahulu Persis Solo," lanjutnya.
Advertisement