Bola.com, Jakarta - Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) hanya akan melakukan renovasi minor untuk menggelar pertandingan Piala Dunia U-20 2021. Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK), Winarto, menyebut akan menggunakan dana pribadi untuk proyek tersebut.
SUGBK menjadi satu dari enam venue Piala Dunia U-20 2021. Stadion berkapasitas 77 ribu itu sudah berpengalaman menggelar event internasional.
Advertisement
SUGBK juga sudah melakukan renovasi besar-besaran ketika Asian Games 2018. Hal itulah yang membuat stadion kebanggaan masyarakat Indonesia itu hanya membutuhkan renovasi minor.
"Untuk SUGBK hanya renovasi minor. Kami tahu FIFA punya standar yang sering diperbarui. Tadi saya mendengar pencahayaan 2.400 Lux, kalau di Stadion Utama itu sudah 3.500 Lux. Jadi, memenuhi syarat," kata Winarto.
"Kami tidak masuk di dalam penganggaran penyelenggaraan. Namun, kami bertanggung jawab dan membiayai sendiri renovasi minor karena Pemerintah sudah berinvestasi besar ketika Asian Games. Untuk diketahui, saat ini keuangan GBK masih baik dan mampu untuk membiayai renovasi minor," lanjutnya.
Selain SUGBK, lapangan yang berpeluang untuk menjadi venue pendukung adalah Lapangan ABC dan Stadion Madya. Untuk itu, Winarto menyebut pihaknya akan segera merampungkan proses renovasi minor.
"Untuk lapangan latihan Piala Dunia U-20 2021 sudah kami perbarui. Contohnya Lapangan A itu rumputnya sudah lebih bagus dan kami sudah rombak semua sampai ke struktur dan sudah selesai. Kami sekarang sedang persiapan memperbaiki lapangan latihan di sebelahnya," ujar Winarto.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemanfaatan GBK Arena
Selain Stadion Utama dan Lapangan ABC di Kompleks Gelora Bung Karno, Gedung GBK Arena juga akan dimanfaatkan untuk Piala Dunia U-20 2021. Gedung itu diperuntukkan sebagai kantor Panitia Penyelenggara Piala Dunia U-20 2021 (INAFOC).
Ketua Umum INAFOC yang juga Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, punya alasan khusus memilih GBK Arena. Zainudin Amali berharap adanya kantor yang strategis ini bisa mendukung persiapan dan kegiatan Piala Dunia U-20 2021.
"Kami melihat GBK Arena ini pernah digunakan saat Asian Para Games. Memang ada pilihan lain yang ditawarkan, tapi setelah kami lihat sepintas langsung kami bisa menentukan tempat ini sebagai kantor sekretariat INAFOC," tegas Zainudin.
Advertisement