Bola.com, Jakarta - Tiap kali Victor Igbonefo datang, pasti Achmad Jufriyanto hengkang. Sebaliknya pun begitu. Kedua pemain ini seolah tidak berjodoh untuk berduet di Persib Bandung.
Ketika Igbonefo merapat ke Persib Bandung pada 2018, Jufriyanto hijrah ke Malaysia untuk membela Kuala Lumpur FA.
Baca Juga
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Advertisement
Kala Jufriyanto balik ke Persib pada 2019, Igbonefo pindah ke PTT Rayong, klub Thailand.
Begitu Igbonefo kembali ke Persib pada awal musim ini, Jufriyanto memilih keluar dari Persib. Bek yang karib dipanggil Jupe itu cabut ke Bhayangkara FC sebagai pemain pinjaman.
Fenomena ini mencuatkan dugaan bahwa Jupe takut bersaing jika Igbonefo bergabung dengan Persib Bandung. Namun, pemain berusia 33 tahun itu menyanggah asumsi tersebut.
"Orang mungkin berpikir karena Igbonefo masuk. Bermula saat saya pindah ke Malaysia. Dibiarkan isunya berkembang seperti itu. Padahal tidak," ujar Jupe pada channel YouTube Hamka Story 23.
"Jujur, sebenarnya saya ingin dekat dengan keluarga di Tangerang. Selain Bhayangkara FC, pilihan lain adalah Persija Jakarta dan Persita Tangerang. Yang paling mungkin itu Bhayangkara FC. Murni karena ingin dekat dengan keluarga. Sebab dari dulu, saya bermain sepak bola tidak pernah dekat dengan keluarga," jelasnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bhayangkara FC sebagai The Dream Team
Jupe tertarik membela Bhayangkara FC bukan karena title The Dream Team semata. Mantan pemain Timnas Indonesia ini melihat armada Paul Munster itu serius membangun skuat untuk musim ini.
Selain Jupe, Bhayangkara FC juga mendatangkan pemain lokal kelas kakap lain semisal Saddil Ramdani, Andik Vermansah, dan Ruben Sanadi. Tim berjulukan The Guardians itu juga membajak mantan rekan setimnya di Persib Bandung, Ezechiel N'Douassel.
Selain itu, suasana kekeluargaan di Bhayangkara FC membuatnya langsung merasa nyaman dan nyetel.
"Komunikasi dengan pemain lain di Bhayangkara FC sangat lancar. Saya merasa diterima dan timnya terbuka untuk saya," imbuh Jupe.
"Orang melihat Bhayangkara FC sebagai The Dream Team. Jujur, lebih sulit membentuk skuat seperti ini dan sulit menyatukannya karena butuh proses," tuturnya.
Advertisement