Bola.com, Malang - Dipanggilnya lima anak asuhnya ke pemusatan latihan Timnas Indonesia tak membuat Charis Yulianto risau. Asisten Pelatih Arema FC ini tak khawatir sesi persiapan timnya berantakan akibat lima pemain tersebut harus absen.
"Saya rasa nggak ada masalah sama sekali dengan hal ini," kata Charis, seperti dikutip dari Bola.net. "Toh, mereka hanya absen sampai 8 Agustus. Setelahnya, mereka kan bisa bergabung lagi dengan tim," sambungnya.
Advertisement
Menurut Charis, alih-alih risau dengan pemanggilan lima anak asuhnya oleh Timnas Indonesia, ia justru bangga. Menurutnya, pemanggilan lima pemain Arema ini merupakan hal yang sangat positif.
"Kami sangat senang dengan pemanggilan mereka ke Timnas Indonesia. Menurut saya, mereka sangat layak," sambungnya.
Sebelumnya, lima pemain Arema mendapat panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia. Lima pemain tersebut adalah Hendro Siswanto, Bagas Adi Nugroho, Johan Ahmat Farisi, Muhammad Rafli, dan Kushedya Hari Yudo.
Pemusatan latihan ini akan dihelat pada 23 Juli sampai 8 Agustus mendatang. Agenda ini rencananya akan dihelat di Stadion Madya Senayan.
Sesuai dengan surat pemanggilan dari PSSI, TC ini digelar sebagai persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi ajang Pra-Piala Dunia 2022. Skuad Garuda dijadwalkan bakal bertanding pada 8 Oktober, 13 Oktober, dan 12 November.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Enggan Kehilangan Tulang Punggung
Lebih lanjut, Charis pun angkat bicara soal peluang timnya kehilangan lima pemain tersebut ketika lanjutan Shopee Liga 1 musim 2020 kembali bergulir.
Menurut pelatih berusia 42 tahun tersebut, Arema merasa keberatan jika lima pemain ini harus absen kala timnya melakoni pertandingan.
"Yang paling penting, pada saat kompetisi dimulai lima pemain tersebut sudah bisa memperkuat Arema," ungkap Charis.
"Kami berharap, PT LIB, sebagai operator kompetisi Liga 1 2020, bisa membuat jadwal yang pas. Ini agar tak ada pihak yang dirugikan dengan pemanggilan pemain ke timnas," ia menandaskan.
Sumber asli: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Dendy Gandakusumah, Published 21/7/2020)
Advertisement