Pindah Markas ke Yogyakarta, Bali United Diharapkan Tetap Dinaungi Keberuntungan

Bola.com, Denpasar - Gelandang Bali United, Muhammad Taufiq, berharap timnya tetap dinaungi keberuntungan saat bermarkas di Yogyakarta. Taufiq yakin pemain dan staff Bali United akan nyaman selama berada di Kota Gudeg.

Seperti diketahui, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk melanjutkan kompetisi secara terformat alias di tempat netral. Adapun, empat dari enam tim luar Pulau Jawa, akan berbagi stadion pada lanjutan Shopee Liga 1, Oktober 2020.

Bali United yang berasal dari luar Pulau Jawa memutuskan pindah ke Yogyakarta untuk menjalani laga sisa Shopee Liga 1 2020. Tim Serdadu Tridatu memilih Stadion Sultan Agung, Bantul untuk menggelar laga kandang.

"Ya, pastinya sebagai pemain kami selalu siap di mana pun bermain. Mudah-mudahan juga bisa membawa berkah bagus di Yogyakarta buat tim, Aamiin," kata Taufiq kepada Bola.com, Kamis (23/7/2020).

Kata Taufiq, Yogyakarta bukanlah tempat asing bagi dirinya. Pada musim 2007 lalu, pemain berusia 33 tahun tersebut pernah membela PSIM Yogyakarta.

Yogyakarta semakin berati bagi Taufiq, karena masyarakat setempat terkenal dengan keramahannya. Apalagi, Bali United dalam beberapa musim terakhir selalu meraih hasil positif jika bermain di Yogyakarta.

"Suasana Yogyakarta sangat bagus. Kita tahu sendiri kota Yogyakarta sangat indah, masyarakatnya juga ramah-ramah. Saya pernah bermain satu musim pada 2007 bersama PSIM. Pastinya banyak kenangan di Yogyakarta," ujarnya.

"Terus, selama saya memperkuat Bali United, jika bermain di Yogyakarta, Alhamdulillah selalu meraih hasil yang bagus bagi tim. Semoga aja nanti seperti itu," tambahnya.

Saksikan video pilihan berikut ini: