Bola.com, Jakarta - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bersama perwakilan Kedutaan Korea Selatan untuk Indonesia, mengunjungi Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat di Jakarta, Selasa (28/7/2020). Shin Tae-yong diterima langsung oleh Ketua KONI Pusat, Marciano Norman.
Pada pertemuan tersebut, Shin Tae-yong menyampaikan keinginan untuk mengembangkan sepak bola Tanah Air. Dalam membangun Timnas Indonesia, ia berkiblat kepada Timnas Korea Selatan ketika bertanding di Piala Dunia 2002.
Advertisement
Shin Tae-yong meniru rumus Guus Hiddink yang membangun mental dan fisik Timnas Korea Selatan. Caranya dengan memberikan latihan berat dan bertanding di luar negeri.
“Sepak bola Indonesia tidak berkembang jika bermain di Asia Tenggara saja, perlu sistem baik," ujar Shin Tae-yong.
"Mental dan stamina pemain Timnas Indonesia juga perlu ditingkatkan. Latihan keras akan diberikan kepada pemain Timnas Indonesia," katanya menambahkan.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Ketua KONI Pusat
Keinginan Shin Tae-yong tersebut ditanggapi positif oleh Marciano. Ia pun berharap agar mantan pelatih Seongnam Ilhwa itu memperbaiki mental dan stamina pemain Timnas Indonesia.
“Saya ingin pemain Timnas Indonesia punya mental tak kenal menyerah dan stamina prima seperti pemain Timnas Korea Selatan. KONI Pusat dan seluruh rakyat Indonesia memberikan dukungan sepenuhnya kepada Shin Tae-yong dan PSSI untuk sepak bola Indonesia," tuturnya.
Marciano juga berharap agar Shin Tae-yong bisa membawa dampak positif bagi Timnas Indonesia. Khususnya saat berlaga di Piala Dunia U-20 2021 yang akan berlangsung di Tanah Air pada 20 Mei-11 Juni mendatang.
"Indonesia tidak hanya sukses sebagai tuan rumah tapi sukses juga prestasi tim nasionalnya," imbuh Marciano.
Sumber: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani/Serafin Unus Pasi, published 28/7/2020)
Advertisement