Bola.com, Jakarta - Banyak pemain baru yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk pemusatan latihan (training centre) di Jakarta. Beberapa nama di antaranya bahkan tidak punya jenjang karier di timnas.
Satu di antaranya adalah Kushedya Hari Yudo. Penyerang Arema FC ini baru pertama kali dilirik Timnas Indonesia semua level usia. Panggilan perdana Yudo ke Timnas Indonesia terjadi pada usianya yang ke-27 tahun.
Baca Juga
5 Wonderkid yang Mungkin Jadi Rebutan Klub-Klub Eropa pada Bursa Transfer Januari 2025, Termasuk Marselino Ferdinan?
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Pemain kelahiran Malang, 16 Juli 1993 ini mulanya banyak berkutat di tim medioker. Sebelum bergabung dengan Arema FC, Yudo membela PSS Sleman di Liga 1 2018 dan PSS Sleman pada Liga 2 2017.
Berkat penampilan heroiknya di musim ini, eks pemain Persegres Gresik United ini berhasil membuat Shin Tae-yong naksir. Yudo membuat dua gol dari tiga pertandingan bersama Arema FC di Shopee Liga 1 2020.
Selain Yudo, ada tiga pemain ajaib lain minim jenjang karier di Timnas Indonesia seluruh level usia. Berikut ulasannya:
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Arif Satria
Arif Satria adalah contoh nyata proses tidak pernah mengkhianati hasil. Memulai karier dari bawah, bek Persebaya Surabaya ini diganjar dengan panggilan ke Timnas Indonesia untuk pertama kali.
Arif mengawali kiprah bersama Semen Padang pada 2016 sebelum hengkang ke Persis Solo pada 2017, dan menjadi andalan Persela Lamongan dalam dua musim terakhir.
Membukukan 51 penampilan bersama Persela, Arif diboyong Persebaya mulai musim ini. Pemain berusia 24 tahun itu dikenal sebagai bek yang tidak pandang bulu menghentikan penyerang lawan.
Belum pernah mencicipi Timnas Indonesia kelompok umur, Arif langsung menerima ajakan berseragam Timnas Indonesia. Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi pemain dengan nihil pengalaman di timnas sepertinya.
Advertisement
Koko Ari Araya
Koko Ari Araya telah membuat Shin Tae-yong kepincut sejak Februari 2020. Untuk kedua kalinya, namanya dicantumkan dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia.
Koko Ari telah dipanggil Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia pada Februari 2020. Keikutsertaan itu menjadi yang pertama untuknya.
Bek berusia 20 tahun ini bukan produk dari Timnas Indonesia U-16, U-19 maupun U-22. Koko Ari merupakan hasil didikan tim junior Persebaya Surabaya.
Miswar Saputra
Miswar Saputra sebenarnya pernah dipanggil Timnas Indonesia U-23 pada April 2018 untuk persiapan Asian Games 2018. Namun, kala itu, Persebaya Surabaya sebagai empunya si pemain menolak melepas sang kiper.
Karena itu pula, Miswar melewati kesempatan berharga untuk bersaing menjadi kiper Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018.
Dua tahun berselang, panggilan dari Timnas Indonesia senior datang untuk Miswar. Pemilihan kiper PSM Makassar ini terbilang mengejutkan mengingat Shin Tae-yong lebih memilihnya dibanding penjaga gawang yang lebih berpengalaman semisal Andritany Ardhiyasa dan Teja Paku Alam.
Advertisement