Bola.com, Jakarta - Penyerang Bornoe FC, Guy Junior, optimistis PSSI dan operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) mampu menjalankan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dengan baik, meski masih dalam kondisi penyebaran virus corona masih terjadi.
Guy Junior menyebut kompetisi Shopee Liga 1 2020 layak berlanjut karena ia melihat persiapan untuk menjalankan kompetisi dilakukan dengan baik oleh PSSI dan PT LIB.
Baca Juga
Hasil Liga Inggris: Dipaksa Imbang Everton, Chelsea Gagal Kudeta Liverpool dari Puncak
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Advertisement
"Kompetisi di negara lain juga sukses berlanjut. Jadi tidak perlu khawatir. Demi kebaikan bersama yang terlibat dalam sepak bola," kata Guy Junior, Sabtu (1/8/2020).
Guy Junior memastikan semua pemain, ofisial, tim kepelatihan, dan para pelaku ekonomi kelas menengah sangat mengharapkan kompetisi segera diputar kembali. Pasalnya, jika kompetisi bergulir, maka urusan finansial mereka bisa sedikit teratasi pada masa-masa sulit seperti saat ini.
"Kami sebagai pesepak bola juga perlu mencukupi kebutuhan keluarga. Tidak ada yang tahu kapan pandemi berakhir. Harus bekerja lagi untuk menyediakan makanan di atas meja," ujar mantan pemain PSM Makassar itu menegaskan harapannya terhadap bergulirnya kembali Liga 1 2020.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berharap Semua Mematuhi Protokol Kesehatan
PSSI mengentikan kompetisi Liga 1 2020 pertengahan Maret lalu seiring dengan merebaknya wabah Virus Corona di beberapa daerah di Indonesia.
Selang beberapa bulan, PSSI mengumumkan jika kompetisi kembali akan digelar pada Oktober mendatang dengan beberapa aturan baru salah satunya pemberlakuan protokol kesehatan dengan ketat.
"Kalau kompetisi terhenti akan lebih banyak lagi pihak yang dirugikan. Saya harap semua pihak bisa menjaga protokol kesehatan saat kompetisi sudah dimulai," Guy Junior mengakhiri pembicaraan.
Advertisement