Bola.com, Samarinda - Borneo FC melalui situs resminya, Selasa (11/8/2020), mengonfimasi kepergian pelatih Edson Tavares. Padahal, pelatih asal Brasil baru saja menukangi klub asal Kalimatan Timur pada awal 2020.
"Borneo FC Samarinda mengumumkan bahwa Edson Tavares sudah tak lagi menjabat sebagai Pelatih Kepala Borneo FC Samarinda,' bunyi pernyataan klub.
Advertisement
Presiden Borneo FC, Nabil Husein, mengucapkan terima kasih atas dedikasi Edson Tavares pada musim ini. Nabil mendoakan Edson Tavares bisa meraih kesuksesan di masa depan.
"Terima kasih kepada Edson yang telah bekerja dengan keras bersama Borneo FC selama ini. Semoga sukses dengan karirnya di masa depan," ujar Nabil.
Edson Tavares menjadi pelatih kedua di Shopee Liga 1 2020 yang memilih untuk mengakhiri kerja sama dengan klubnya. Sebelumnya, pelatih asal Argentina, Mario Gomez, juga memutuskan mundur dari Arema FC.
Besar kemungkinan, alasan kepergian Edson Tavares serupa dengan Mario Gomez. Permasalahan pembayaran gaji sebesar 50 persen yang diatur PSSI dalam lanjutan Shopee Liga 1 2020 dinilai menjadi dasar keputusan para pelatih tersebut hengkang.
Borneo FC tampil mengesankan bersama Edson Tavares pada Shopee Liga 1 2020. Klub berjuluk Pesut Etam itu meraih enam poin hasil tiga pertandingan dan saat ini menghuni posisi ketiga klasemen sementara.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berburu Pengganti
Edson Tavares tak sendiri pergi dari Borneo FC. Pelatih fisik, Humberto juga memilih mundur dari jabatan yang dimilikinya.
Kepergian kedua nama itu menjadi pukulan telak buat Borneo FC yang ingin melakukan persiapan jelang Shopee Liga 1 2020. Nabil Husein mengaku saat ini pihaknya tengah mencari sosok pengganti yang tepat.
"Kami masih mencari sosok pelatih yang pas. Entah yang lokal atau dari luar negeri, kita lihat saja nanti," tegas Nabil.
Advertisement