Sukses


Henk Wullems Tutup Usia, Mantan Kiper Timnas Indonesia Sampaikan Duka Cita

Bola.com, Solo - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Henk Wullems, meninggal dunia pada Sabtu (15/8/2020) dalam usia 84 tahun. Kabar meninggalnya Henk Wullems baru diketahui setelah diberitakan media setempat, De Telegraaf, Selasa (18/8/2020).

Henk Wullems meninggal dunia karena penyakit stroke yang dialaminya. Wullems rencananya akan dikremasi di Tilburg, Belanda, Sabtu (22/8/2020).

Nama Henk Wullems tentu sangat familiar di Indonesia. Pelatih asal Belanda pernah berkarier di Indonesia dengan melatih klub sampai Timnas Indonesia. 

Mantan kiper Timnas Indonesia, I Komang Putra, turut berduka cita atas meninggalnya sang pelatih. Ia mengenang sosok Henk Wullems sebagai pelatih berkarakter.

Meski belum pernah dilatih langsung, pria yang akrab disapa IKP tersebut pernah berkesempatan bertemu, yakni saat dirinya memperkuat Timnas Indonesia dalam persiapan menghadapi ajang Piala Asia 2000.

Ketika itu Timnas Indonesia yang dilatih oleh Nandar Iskandar menggelar pemusatan latihan di Belanda. Henk Wullems yang masih memiliki ikatan batin dengan Timnas, berkunjung ke sesi latihan Hendro Kartiko dan kawan-kawan.

"Baru tadi pagi saya tahu informasinya, melihat status WhatsApp dari teman. Saya turut berduka cita untuk coach Henk Wullems," terang I Komang Putra kepada Bola.com, Rabu (19/8/2020).

"Sebenarnya saya belum pernah dilatih langsung oleh beliau. Memang pernah saat TC di Belanda dia datang berkunjung. Sosoknya disiplin, keras, dan tegas itu yang saya lihat sepintas," ujarnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Pesan Khusus

Henk Wullems masih memperhatikan kiprah sepak bola Indonesia. I Komang Putra masih mengingat arahan dan pesan dari Henk Wullems saat di Belanda waktu itu.

"Pesannya latihan keras dan disiplin tinggi, karena itu kunci kesuksesan," kenang IKP.

"Secara umum orangnya baik, karena saya tidak begitu dekat. Sudah tidak aktif di Timnas tapi masih mau memberikan sesuatu untuk Timnas Indonesia, masih peduli," jelas pria yang kini menjadi pelatih kiper PSIS Semarang itu.

Video Populer

Foto Populer