Bola.com, Surabaya - Kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi, terpaksa naik meja operasi pada Kamis (20/8/2020). Pesepak bola berusia 18 tahun tersebut mengalami cedera tangan ketika berlatih bersama Timnas Indonesia U-19.
"Waktu berlatih bersama Timnas Indonesia U-19, ketika reflek menghalau bola keras, tangan saya kurang siap," kata Ernando dinukil dari laman Persebaya.
Advertisement
"Kondisi saya saat ini sudah lebih baik dan akan menjalani operasi pada esok hari," imbuh kiper kelahiran Semarang, 2 Februari 2002 tersebut.
Kabar cederanya Ernando di pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 telah sampai ke telinga pelatih kiper Persebaya Surabaya, Benyamin Van Breukelen. Pria yang karib dipanggil Benny itu kecewa karena cedera tangan sang kiper kembali kambuh.
"Saya sudah dengar tentang cedera yg dialami Ernando. Saya sudah telepon anaknya dan dia mengatakan ke saya cederanya sama seperti yang sebelumnya," imbuhnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ernando Tidak Dirawat PSSI Sampai Sembuh
Benny mengatakan bahwa Ernando kerap membawa oleh-oleh cedera dari Timnas Indonesia U-19. Ketika cedera, PSSI disebutnya tidak merawat sang kiper sampai pulih.
"Memang waktu dia dipanggil kembali ke Timnas Indonesia U-19, saya pernah mengkhawatirkan cederanya akan kembali terulang. Karena awalnya cedera Ernando sewaktu membela Timnas U-19 juga, dan penanganan dari Timnas U-19 tidak tuntas sampai pemainnya sembuh," kata Benny.
"Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi kalau Ernando tidak dipaksakan selalu untuk tampil dalam keadaan yang belum sembuh total. Ini adalah suatu kasus yang sangat merugikan klub, dan saya rasa membuat si pemain jadi terpukul karena menghadapi kasus cedera yang berulang-ulang," jelasnya.
Advertisement