Bola.com, Semarang - PSIS Semarang kembali mengirimkan pemain untuk Timnas Indonesia. Dua pemain muda mereka mendapat panggilan Shin Tae-yong untuk menjalani pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Jakarta.
Keduanya adalah bek sayap Pratama Arhan Alif Rifai dan penjaga gawang Yofandani Damai Putra. Mereka telah berkumpul dengan pemain lainnya di Hotel Fairmont, Jakarta.
Baca Juga
Cedera Lutut Bareng Timnas Indonesia, Kevin Diks Kasih Update: Semakin Baik!
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar
Advertisement
Arhan dan Yofandani menjalani Training Camp (TC) mulai Kamis (20/8/2020) hingga 3 September. Ini menjadi kesempatan kedua bagi Pratama Arhan. Sedangkan Yofandani baru pertama kali.
CEO PSIS, Yoyok Sukawi, memberi selamat kepada kedua pemainnya.
"Selamat untuk Arhan dan Yofan. Saya hanya pesan supaya mereka tetap rendah hati dan mau menggali ilmu sebanyak-banyaknya di TC Timnas," terang Yoyok, Jumat (21/8/2020).
"Perjalanan masih panjang dan tidak boleh cepat puas. Tunjukkan penampilan terbaik di hadapan pelatih Timnas Indonesia U-19," lanjut dia.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Semangat
Sementara, pemain muda PSIS lainnya, Kartika Vedhayanto dan Alfeandra Dewangga tidak ikut dipanggil. Yoyok berhadap keduanya agar tidak berkecil hati
Yoyok menyebut kesempatan masih terbuka lebar untuk kembali dipanggil Timnas Indonesia U-19. Terlebih, kompetisi Liga 1 kembali dilanjutkan dan dapat menjadi ajang mengasah kemampuan.
"Seluruh pemain muda PSIS jangan patah semangat. Setelah ini kompetisi kembali jalan, tunjukkan penampilan maksimal di klub supaya kembali dilirik oleh pelatih Timnas. Perjalanan juga masih panjang," jelas sang CEO PSIS.
Advertisement