Bola.com, Malang - Suporter Arema menyerukan tagar No Gomez, No Problem, menyikapi bergabungnya Mario Gomez ke Borneo FC. Banyak komentar itu disematkan di akun instagram Gomez ketika membuat postingan dia resmi kembali ke Borneo FC.
Seruan yang mewakili jika mereka tidak berat hati melepas mantan asisten pelatih klub Italia, Inter Milan tersebut. Karena prestasinya di Arema awal musim ini masih belum terlihat. Singo Edan gagal di Piala Gubernur Jatim dan menempati urutan 12 di klasemen sementara Liga 1.
Baca Juga
Advertisement
“Kami tidak masalah Gomez memilih kembali ke Borneo FC. Itu memperlihatkan hatinya tidak di Arema. Karena awalnya tidak mau menerima kondisi kontrak dipotong. Tapi dia tetap memilik ke klub lamanya,” jelas Achmad Ghozali, Aremania Korwil Klayatan.
Arema kini menunggu pelatih pengganti Gomez. Sosok asal Brasil, Carlos Carvalho de Oliveira yang digadang-gadang jadi pelatih baru nantinya. Diprediksi mantan pelatih klub Vietnam, Becamex Binh Duong itu tiba di Malang pada awal September mendatang.
Mario Gomez resmi kembali ke Borneo FC. Gomes teken kontrak dengan klub yang memang dilatihnya musim lalu, Jumat (21/8/2020).
Dia tidak sendirian bergabung dengan tim berjulukan Pesut Etam. Gomes membawa pelatih fisik Marcos Gonzales yang sebelumnya sama-sama bekerja di Arema awal musim 2020.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Alasan Gaji
Keputusan Gomez kembali ke Borneo FC tentu disambut baik fans klub asal Samarinda tersebut. Tapi tidak demikian dengan fans Arema, Aremania karena dia baru saja mundur dari tim Singo Edan pada awal Agustus ini.
Alasannya dia tidak setuju dengan pemangkasan gaji 50 persen yang ditetapkan oleh PSSI. Tapi ternyata dia memilih kembali ke Borneo FC.
Gomez sudah menegaskan dia kembali bukan karena persoalan nominal kontrak. Melainkan hubungan baik dengan presiden klub, Nabil Husein. Borneo FC sudah memecat Edson Tavarez dari kursi pelatih. Meski demikian, Aremania tetap kecewa.
Advertisement