Sukses


Lewat Instagram, Diego Maradona Kenang Pertemuan lawan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 1979

Bola.com, Jakarta - Indonesia pernah menuliskan sejarah emas di Piala Dunia U-20. Pada turnamen ini Timnas Indonesia pernah mentas pada tahun 1979.

Kala itu, Timnas Indonesia menjadi wakil dari Asia bersama Korea Selatan plus Jepang sebagai tuan rumah. Mundari Karya dan kawan-kawan tergabung di Grup B bersama Argentina, Polandia, dan Yugoslavia.

Pertandingan pertama pun sangat spesial. Karena Indonesia bersua Argentina yang diperkuat Diego Maradona. Maradona sukses menyihir. Dia membukukan dua gol. Kemudian Ramon Angel Diaz mencetak hattrick. Indonesia pun kandas dengan skor telak 0-5.

Jumat (28/8/2020), Diego Maradona pun mengenang pertandingan kontra Indonesia melalui jejaring sosial Instagram.

"Juan Ernesto Simon dan Sergio Garcia (dua rekan setimnya di Piala Dunia U-20 1979) mengingat debut kami di Piala Dunia usia muda 1979. Dan saya tidak bisa tidak mengingatnya," tulis Maradona.

"Pertandingan pertama melawan Indonesia, dan kami menang 5-0. Kami mencetak 4 gol dalam 15 menit, dan kemudian kami menjaga diri kami sendiri untuk pertandingan berikutnya. Kami memiliki keinginan besar untuk bermain," tambahnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Ayer, vi que @JuanESimon60 y @SergioGarcia8794 recordaron nuestro debut en el Mundial Juvenil de Japón 1979. Y yo no podía no recordarlo. El primer partido fue contra Indonesia, y ganamos 5-0. Hicimos 4 goles en 15 minutos, y después nos cuidamos para el próximo partido. Teníamos unas ganas bárbaras de jugar. En la foto están @JuanAlbertoBarbas, Osvaldito Rinaldi, el Tucu Meza, el Pichi Escudero, el Negro Lanao, el "panelista" Juan Simón, Rubén Rossi y entrevistan a @RamonDiaz_DT. Hay uno de ellos que me pide la camiseta, pero yo ya la tenía prometida a mis hermanos. Van a haber más fotos de cada uno de los partidos de ese mundial, que ganamos con un equipazo, de la mano de @MenottielFlaco, Poncini y el maestro Duchini. 💪🇦🇷

Sebuah kiriman dibagikan oleh Diego Maradona (@maradona) pada

Saksikan Video Pilihan Kami:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Kenangan Mundari Karya

Para pemain Timnas Indonesia U-20 Piala Dunia U-20 1979 di Tokyo menyimpan kenangan manis saat harus berhadapan dengan Argentina yang diperkuat Diego Maradona. Di antaranya Mundari Karya.

Saat itu pelatih Timnas Indonesia U-20, Soetjipto Soentoro memberikan instruksi kepadanya untuk menjaga sosok Diego Maradona. Hasil akhir 0-5 menandakan kegagalan Mundari Karta.

"Sudah pasti, saat itu saya diomelin. 'Hei Mundari gimana loe, ngga bisa ngawal Diego Maradona', begitu kata pelatih. Saya jawab aja, 'muka sama mas'. Karena kan waktu itu yang jadi striker Raymon Diaz, mukanya sama kaya Maradona. Eh malah semakin dimarahin, kan ada nomor punggungnya. Ya sudah saya diam saja," ujar Mundari sambil tertawa sanat diwawancara Bola.com beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut menurut Mundari Karya, pengawas pertandingan yang bertugas mendatangani ruang ganti Timnas Indonesia sebelum laga kontra Argentina dan berbicara dengan Soetjipto Soentoro yang kini sudah almarhum.

"Waktu itu, pengawas pertandingan menyampaikan kepada kita lewat pelatih untuk tidak bermain kasar kepada Diego Maradona. Karena, dia menyebut Diego Maradona adalah aset dunia saat itu," Mundari Karya mengenang.

Video Populer

Foto Populer