Bola.com, Bangkalan - Greg Nwokolo telah membuat keputusan mundur dari skuat Madura United untuk lanjutan Shopee Liga 1 2020. Kapten Madura United pada musim lalu itu mempertimbangkan alasan kesehatan melihat kompetisi lanjutan tersebut digelar di tengah pandemi COVID-19.
Sebelumnya, pemain naturalisasi berdarah Nigeria itu memang tidak muncul dalam latihan Madura United sejak satu bulan terakhir. Ketika itu sudah muncul kemungkinan Greg Nwokolo memang tidak akan ambil bagian dalam Laskar Sapeh Kerap untuk lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Greg merasa khawatir jika nantinya ikut berkompetisi. Dia memiliki keluarga kecil bersama istrinya, Kimmy Jayanti, dan tidak ingin mereka terpapar virus Corona.
“Situasi pandemi ini memang semua sulit, dan saya mengerti itu. Tapi, saya juga memiliki tanggung jawab yang sama,” ucap mantan pemain PSIS Semarang, PSMS Medan, Persis Solo, Persija Jakarta, dan Arema tersebut.
"Kalau misalnya saya terpapar COVID-19, apa tanggung jawab klub dan PSSI kalau saya lanjut tampil di Liga 1? Banyak risikonya. Saya akan lama meninggalkan keluarga, sementara istri sedang hamil,” lanjut Greg Nwokolo.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukan karena Renegosiasi Kontrak
Direktur Madura United, Haruna Soemitro, sudah berbicara dengan Greg Nwokolo mengenai hal ini. Sebelumnya, dia juga bisa memaklumi alasan pemain yang sejatinya merupakan kapten tim itu untuk menarik diri dari skuat.
“Saya menghormati pilihan dia. Prinsipnya, Greg sudah punya aktivitas lain di luar sepak bola yang membuatnya nyaman,” kata Haruna.
Haruna menegaskan bahwa keputusan Greg itu tidak didasari oleh permasalahan kontrak dalam negosiasi ulang dengan Madura United. Keputusan ini diambil Greg dengan alasan kekhawatiran dalam proteksi kesehatan keluarganya.
“Ini bukan karena masalah kontrak. Bagi dia, bermain sepak bola di tengah masa pandemi, tidak sebanding dengan risiko yang harus dia terima,” ungkap pria berusia 55 tahun tersebut.
Situasi ini membuat lini depan Madura United kekurangan pemain. Sebelumnya, penyerang sayap asal Ghana, Emmanuel Oti, dilepas karena tidak menemui kesepakatan dan negosiasi ulang. Striker naturalisasi Alberto Goncalves dipinjamkan ke klub Liga 2, Sriwijaya FC.
Advertisement