Bola.com, Bangkalan - Madura United sedang kekurangan stok pemain di posisi gelandang serang. Tim berjulukan Laskar Sape Kerap itu hanya menyisakan Slamet Nurcahyo saja di posisi itu, seiring belum ada kepastian kesepakatan baru dengan gelandang asal Brasil, Bruno Matos.
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, membuat rencana lain untuk menambah stok pemain di posisi tersebut. Dia menjadikan Alfin Tuasalomony, yang notabene adalah bek kiri, untuk terbiasa bermain di posisi gelandang serang.
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Rancangan itu sudah dicoba oleh Rahmad Darmawan saat timnya melakoni uji coba melawan Martapura FC, Rabu (17/9/2020). Alfin tampil cukup apik dan Madura United berhasil menyudahi laga dengan skor kemenangan 4-1.
“Perlu diketahui, pemain nomor 10 (gelandang serang) itu tinggal satu, yaitu Slamet. Tentu ada pemain lain yang perlu kami siapkan agar ketika Slamet absen atau kami mengubah skema main, kami tidak kaget,” kata pelatih Madura United yang akrab disapa RD itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
RD Pernah Memainkan Alfin Sebagai Gelandang Serang
Bagi Alfin, ini bukan kali pertama dipasang sebagai gelandang serang. Pemain asal Tulehu itu pernah bermain di posisi tersebut bersama Timnas Indonesia U-23 saat tampil di SEA Games 2013 Myanmar. Kebetulan, Rahmad Darmawan juga menjadi pelatihnya.
“Alfin ketika bersama saya di Timnas Indonesia U-23 saat SEA Games pernah bermain di posisi itu. Jadi tidak kaget. Ketika kami menang atas tuan rumah Myanmar dia bikin situasi membaik dan kami berhasil menang berkat dia,” imbuhnya.
Kebersamaan Alfin dan RD tidak sampai di situ saja. Keduanya pernah bekerja sama pula pada saat Indonesia Super League 2014 bersama Persebaya Surabaya, yang kini telah berganti nama menjadi Bhayangkara FC. Alfin juga kerap bermain di lini tengah.
RD bakal membiasakan lagi pemain berusia 27 tahun itu untuk menghuni lini tengah bersama Madura United.
“Kami sudah siapkan dia dalam latihan. Oke, tidak ada masalah. Tinggal terus dilakukan. Dia sudah lama tidak bermain di posisi itu, lebih sering bek. Dulu sama saya di Persebaya (Bhayangkara FC) sering main di posisi itu. Dia memang bisa main di banyak posisi,” ungkap RD.
Advertisement