Bola.com, Jakarta - Kiper muda Persikabo Bogor, Syahrul Trisna Fadillah mempunyai aktivitas positif selain bermain bola. Pemain asal Sleman ini mulai menyukai kegiatan mendaki gunung di sela-sela kesibukannya sebagai pemain sepak bola profesional.
Syahrul mengatakan, awalnya menyukai kegiatan mendaki gunung setelah dikenali sang pacar yang memang sudah lama aktif mendaki gunung setiap hari libur. Awalnya, kata Syahrul, hanya coba-coba saja, karena ingin menemani sang pacar.
Baca Juga
Advertisement
Tapi, setelah mendaki di Gunung Lawu, Syahrul mengaku sangat menikmatinya dan ketagihan. Maka, dalam waktu dekat ini, jika memang kompetisi tidak terlaksana pada awal November, ia sudah merencankan kegiatan naik gunung ke tempat lainnya.
"Pacar saya suka mendaki gunung, jadi penasaran pingin tahu mendaki gunung. Kemudian saya diajak mendaki gunung Lawu. Eh, ternyata nikmat juga melakukan aktivitas ini, dan itu membuat saya ketagihan. Kalau memang ada waktu lagi, saya rencanakan kembali mendaki gunung lainnya," kata Syahrul Trisna Fadillah kepada Bola.com, Rabu (21/10/2020).
Kegiatan mendaki gunung sudah menjadi tren di kalangan anak muda, terutama yang berasal dari kota-kota besar. Namun, bagi Syahrul Trisna, mendaki gunung adalah kegiatan positif untuk lebih mendekatkan diri dengan Tuhan dan alam.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Bersyukur
Kiper yang tampil gemilang dengan melakukan 10 penyelamatan saat Persikabo menang dari tamunya Persita Tangerang di pekan ke tiga, Maret yang lalu itu menegaskan, mendaki gunung bukan hanya untuk bergaya semata.
"Mendaki itu bukan untuk bergaya tapi untuk mensyukuri apa yang telah Allah SWT berikan kepada kita. Salah satu ciptaannya seperti Gunung, harus dimanfaatkan dengan baik untuk hal-hal positif, dengan harapan ibadah kita kepada Allah SWT semakin meningkat," kata Syahrul Trisna.
Advertisement