Sukses


Shopee Liga 1: Rahmad Darmawan Beri Catatan untuk Pemain Pelapis Madura United Setelah Dikalahkan Arema

Bola.com, Malang - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyebut timnya masih memiliki banyak pekerjaan rumah, terutama untuk meningkatkan kualitas pemain pelapis. Hal itu diungkapkan Rahmad Darmawan setelah timnya takluk 3-4 dari Arema FC pada laga uji coba, Rabu (22/10/2020).

Dalam laga tersebut, Rahmad Darmawan memberikan kesempatan kepada pemain pelapis Madura United untuk tampil. Pemain yang diturunkan merupakan nama-nama yang jarang mendapatkan kesempatan bermain di Shopee Liga 1 2020.

"Hari ini kami memang memberikan kesempatan pada pemain yang selama ini menjadi pelapis untuk cepat menutup pemain lain," kata Rahmad Darmawan.

Penampilan pemain pelapis Madura United belum mampu memuaskan Rahmad Darmawan. Menurut dia, ada beberapa faktor yang harus segera dibenahi jelang lanjutan Shopee Liga 1 2020.

"Saya rasa memang pemahaman terhadap pemain pelapis untuk cepat merespons tim yang utama. Tak hanya masalah komunikasi, yang menjadi perhatian juga masalah penempatan posisi dan serangan," tegas Rahmad Darmawan.

Pertandingan uji coba antara Arema FC dan Madura United harus dihentikan pada menit ke-75. Hal itu terjadi karena ada kesalahan komunikasi dengan pihak Kepolisian yang membubarkan pertandingan tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Kecewa Berat

Rahmad Darmawan kecewa dengan sikap Kepolisian yang membubarkan pertandingan uji coba antara Arema FC melawan Madura United. Pria yang akrab disapa RD itu tak habis pikir, padahal pertandingan digelar sesuai dengan protokol kesehatan.

"Sudah latihan bersama tidak ada penonton, akan tetapi masih seperti ada masalah saja. Buruh pabrik yang masuk ratusan orang dalam suatu ruangan saja tidak ada masalah. Sedangkan kami main bola yang sudah swab test semua, protokol kesehatan dipatuhi justru masih seperti ini," tegas RD.

Adanya pembubaran ini menjadi gambaran kecil terkait nasib lanjutan Shopee Liga 1 2020 yang masih menggantung. Sampai saat ini belum ada kepastian dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait rencana kickoff pada awal November mendatang.

Video Populer

Foto Populer