Bola.com, Jakarta - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Akhmad Hadian Lukita memastikan tidak akan menggulirkan Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 di sisa tahun ini. Lanjutan dari dua level kompetisi tersebut paling realistis digelar pada Februari 2021.
"Kami sebelumnya rapat dengan PSSI dan melihat perkembangan. November tahun ini izin dari kepolisian belum keluar. Jadi, kemungkinan tidak bisa jalan," kata Lukita.
Advertisement
"Izin untuk Desember 2021 juga kemungkinan lebih berat karena ada Pilkada dan tahun baru. Untuk Januari 2021, masih dilihat perkembangannya. Namun, paling aman itu pada Februari 2021," jelas Lukita.
Lukita masih belum tahu apakah pihaknya akan meneruskan lanjutan Shopee Liga 1 dan Liga 2 musim ini atau memutar kompetisi baru pada Februari 2021. Pihaknya masih menunggu keputusan dari PSSI.
"Kami menunggu Surat Keputusan. Sebab, kami tidak urus itu. Apakah ini lanjutan kompetisi atau bukan, nanti akan dirumuskan," terang Lukita.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
PSSI Luluh
PSSI sebelumnya memaksa ingin melanjutkan Shopee Liga 1 pada sisa tahun ini. Kalau tidak November 2020, Desember 2020, atau Januari 2021, kompetisi harus tetap digulirkan.
Namun, keinginan PSSI mentok di kepolisian. Polri tidak memberikan izin untuk kompetisi dengan alasan pandemi COVID-19 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
Adapun, Shopee Liga 1 baru menggelar tiga pertandingan sebelum dihentikan pada Maret 2020 akibat wabah virus corona. Kompetisi semapt akan dijalankan pada Oktober 2020, namun dibatalkan karena tidak terbitnya rekomendasi keramaian.
Advertisement