Bola.com, Malang - Lanjutan Shopee Liga 1 2020 kembali mengalami penundaan dan direncanakan baru berlanjut pada Februari 2021. Artinya, hampir satu tahun klub-klub kontestan, termasuk Arema FC, harus menunggu kembali berkompetisi setelah dihentikan pada Maret 2020.
Pelatih Arema FC, Carlos Oliveira, termasuk pihak yang menyayangkan keputusan kompetisi harus berlanjut pada tahun depan. Alasannya, Singo Edan sudah melakukan persiapan serius sejak Agustus lalu.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih asal Brasil ini seakan mulai kehilangan kepercayaan terkait lanjutan Shopee Liga 1 2020. Sebelumnya dia mendapatkan informasi jika kompetisi bergulir pada Oktober, dan kemudian mundur menjadi November. Kini keputusan menggulirkan kompetisi kembali berubah menjadi Februari 2021.
Belum ada izin dari pihak kepolisian menjadi kendala utama. Kepolisian Republik Indonesia tidak mengeluarkan izin pertandingan selama pandemi COVID-19 dan adanya rencana Pilkada serentak pada Desember mendatang.
"Mau bagaimana lagi, sekarang sudah terjadi seperti ini. Saya harus mengikuti arus." ujar Carlos Oliveira.
"Mungkin kami harus menunggu sampai 28 Februari untuk memastikan apakah liga benar-benar digelar atau tidak. Saya belum memprediksi apa pun mengenai kondisi ini, karena belum ada tanggal pasti kapan kompetisi digelar," tegas pelatih Arema FC itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menyetel Ulang Program Latihan
Komentar Carlos Oliveira itu tentu sekaligus menjadi sentilan untuk penyelenggara kompetisi sepak bola di Indonesia. Ini merupakan pengalaman baru bagi pelatih Arema FC itu.
Selama berkarier sebagai pelatih di Amerika Selatan dan Asia, baru sekarang ada ketidakpastian dalam sepak bola. Dia juga tidak bisa menyusun program yang jelas untuk persiapan, sehingga dia hanya melakukan pengulangan materi latihan saja.
"Saya akan lebih dulu bicara dengan manajer tim, seperti apa ke depannya. Setelah itu baru menjelaskan program. Kalau memang kompetisi baru digelar Februari, tentu harus melakukan program ulang latihan," tegas mantan pelatih klub Vietnam, Becamex Binh Duong itu.
Advertisement