Bola.com, Jakarta - Shin Tae-yong belum akan melatih Timnas Indonesia U-19 lagi dalam waktu dekat. Sebab, arsitek berusia 50 tahun tersebut masih berada di kampung halamannya, Korea Selatan.
PSSI mengizinkan Shin Tae-yong untuk kembali ke Korea Selatan setelah pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia rampung pada akhir Oktober 2020. Dia pulang ke Negeri Ginseng pada awal November 2020.
Baca Juga
Naturalisasi Kevin Diks Aman, Selanjutnya Timnas Indonesia Berburu Striker Keturunan
Sudah Sembuh dari Cedera, Mungkinkah Asnawi Mangkualam Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia? PSSI Menjawab
PSSI Konfirmasi Kevin Diks Diambil Sumpah WNI di Denmark pada 7 November 2024, Berpeluang Bela Timnas Indonesia Vs Jepang
Advertisement
Tanpa Shin Tae-yong, Timnas Indonesia U-19 kembali beraktivitas per 5 November 2020. David Maulana dkk digenjot dalam pemusatan latihan secara virtual.
PSSI berencana untuk mengubah pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 dari virtual menjadi normal pada 13 November 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 13 November 2020. Hanya saja, latihan masih minus dipimpin Shin Tae-yong.
"Shin Tae-yong belum akan memimpin latihan Timnas Indonesia U-19 pada 13 November 2020. Dia tetap di Korea Selatan dan memonitor secara virtual. Selebihnya pelatih lokal yang menangani," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi ketika dihubungi Bola.com.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yunus Nusi Tidak Tahu
Yunus Nusi mengaku belum tahu kapan Shin Tae-yong kembali ke Indonesia. Dia meminta pertanyaan ini ditujukan kepada Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.
"Saya lupa persisnya kapan Shin Tae-yong akan kembali ke Indonesia," jelas pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) tersebut.
"Akan kembali pada akhir bulan ini? Saya juga belum tahu. Coba ditanyakan kepada Indra Sjafri," ucap Yunus Nusi mengakhiri.
Advertisement