Sukses


Shopee Liga 1: Takut Kena PHP Lagi, PSIS Ragu Lakukan Persiapan

Bola.com, Semarang - PSIS Semarang masih gamang dan enggan terburu-buru memikirkan persiapan pembentukan tim. Khusunya menghadapi kompetisi yang diwacanakan PSSI bergulir bulan Februari tahun depan.

Delapan bulan sudah aktivitas pertandingan Liga 1 rehat akibat wabah virus corona dan baru bisa dilanjutkan lagi awal tahun 2021. Jika benar lanjutan kompetisi dilaksanakan bulan Februari nanti, ada waktu kurang dari tiga bulan dari sekarang.

Pelatih kepala PSIS, Dragan Djukanovic berharap timnya untuk menyiapkan skuat pada bulan Desember. Menurut pelatih asal Montenegro ini, idealnya latihan bisa dimulai pada pekan terakhir Desember tahun ini.

"Idealnya persiapan sekurang-kurangnya enam hingga tujuh pekan. Lagipula kami harus memulai lagi dari awal, jadi butuh waktu yang tepat," ungkapnya, Kamis (19/11/2020).

"Rehat kompetisi sudah cukup lama. Hampir satu tahun tidak ada kompetisi. Seperti sebuah bencana," tutur Dragan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Pertimbangan Manajemen

Harapan sang pelatih tampaknya belum dapat terwujud dalam waktu dekat. Manajemen PSIS punya pertimbangan khusus, yakni belum bisa dipastikan apakah kompetisi bisa digelar sesuai wacana PSSI.

Selain soal lampu hijau dari pemerintah, klub juga tidak ingin terus mengalami kerugian yang lebih parah karena "prank" lanjutan kompetisi. CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengatakan timnya sudah menanggung kerugian yang tidak sedikit selama ini.

"Dari sisi tim, pelatih memamg punya program dan itu positif. Tapi apakah yakin bisa digelar bulan Februari? Bagaimana kalau sudah mempersiapkan, ternyata belum juga bisa digelar," jelas Yoyok Sukawi.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer