Bola.com, Jakarta - Ketua PSSI, Mochamad Iriawan kembali menegaskan bahwa kepindahan penyerang Barito Putera, Bagus Kahfi ke Jong Utrecht melalui FC Utrecht tidak melibatkan kompensasi apapun. Penyerang berusia 18 tahun itu dilepas secara cuma-cuma.
"Betul, Barito Putera melepas Bagus Kahfi ke Utrecht dengan gratis," kata Iriawan kepada Bola.com, Sabtu (5/12/2020).
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Iriawan memuji kebesaran hati Chief Executive Officer (CEO) Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, yang tidak meminta transfer fee ke Utrecht. Padahal, Bagus Kahfi masih terikat kontrak dengan timnya hingga tahun depan.
"Menurut saya, melepas Bagus Kahfi itu merupakan bentuk keikhlasan pemilik Barito Putera yang konsisten memajukan sepak bola Indonesia. Untuk lebih jelasnya, coba ditanyakan ke Pak Hasnur," jelas pria yang karib dipanggil Iwan Bule itu.
Bagus Kahfi akhirnya dilepas Barito Putera ke Utrecht pada 1 Desember 2020. Kepindahannya ke tim asal Belanda itu sempat kolaps karena melewati deadline pada 27 November 2020.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Barito Putera Bilang Dapat Kompensasi
Sebelumnya, dalam perbincangan dengan Bola.com, Ainul Ridha selaku Sekretaris Barito Putera mengungkapkan bahwa pihaknya tidak rugi melepas Bagus Kahfi ke Utrech. Sebab, prosedur kepindahan pemain berambut kribo itu dilakukan secara profesional.
"Tidak ada yang dirugikan. Semuanya untung," kata Ainul Ridha, Kamis (3/12/2020).
Ainul Ridha berani melabeli kepindahan Bagus Kahfi ke FC Utrecht sebagai 'penjualan' pemain pertama dalam sejarah klub Indonesia ke tim Eropa. Hanya saja, terkait berapa transfer fee atau kompensasi yang diterima pihaknya, masih ditutup rapat-rapat.
"Inti dari proses transfer pemain adalah komunikasi, administrasi, negosiasi, dan equality. Lalu diakhiri dengan kesepakatan transaksi. Akhirnya, everybody happy. Alhamdulillah, telah terjadi transfer pemain sepak bola Indonesia antarklub Indonesia ke klub Eropa pertama dalam sejarah," tutur Ainul Ridha.
"Saya tidak bisa bicara panjang lebar soal detailnya seperti apa. Intinya Barito Putera melek aturan main lha. Kami hanya ingin proses kepindahan pemain berjalan dengan aturan. Begitu semuanya dilakukan, kami tidak mempersulitnya," jelasnya.
Ainul Ridha menerangkan, detail kepindahan Bagus Kahfi secara profesional ke FC Utrecht akan diungkapkan Hasnur pada waktu yang tepat.
"Nanti pada waktunya, biar Pak Hasnur yang akan bercerita panjang lebar," imbuh Ainul Ridha.
Advertisement
Mola TV Tidak Tahu Soal Kompensasi
Perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, mengaku tidak tahu mengenai kompensasi yang didapatkan Barito Putera dari FC Utrecht. Sedari awal, pria yang pernah berprofesi sebagai sutradara ini selalu mengatakan bahwa Bagus Kahfi bergabung dengan tim Belanda tersebut secara gratis.
"Saya tidak ikut bicara dengan Utrecht. Semua hanya di antara mereka, Utrecht dengan Barito Putera," kata Mirwan kepada Bola.com, Jumat (4/12/2020).
"Perihal kabar kepindahan ini, termasuk menyangkut kompensasi atau adanya administrasi, yang tahu hanya Barito Putera, FC Utrecht, dan Tuhan," jelas Mirwan.
Pengakuan Bagus Kahfi
Bagus Kahfi sangat berterima kasih Hasnur. Berkat kebijakan klub, mimpi penyerang berusia 18 tahun itu untuk berkarier di Eropa segera menjadi kenyataan.
Sempat terjadi perdebatan apakah hijrahnya Bagus Kahfi ke Jong Utrecht dipermulus dengan kompensasi untuk Barito Putera atau tidak. Mengingat, pemain asal Magelang, Jawa Tengah, ini masih terikat kontrak dengan klub asal Banjarmasin tersebut.
"Saya tidak tahu. Itu urusan manajemen. Cuma, yang saya tahu, Barito Putera merelakan saya tanpa biaya dan itu menjadi keikhlasan yang luar biasa dari Pak Hasnur," kata Bagus Kahfi dalam perbincangan di Podcast Retropus.
Advertisement