Sukses


Kisah Tantan, Si Pemerah Susu Sapi di Lembang yang Membawa Persib Menjuarai ISL 2014

 

Bola.com, Makassar - Aksi Tantan sebagai penyerang sayap yang cepat dan bertenaga pernah mewarnai kompetisi kasta tertinggi Tanah Air. Pencapaian terbaik yang diraihnya adalah membawa Persib Bandung menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014. Bahkan pemain kelahiran Lembang, 6 Agustus 1982 itu juga pernah berkostum Timnas Indonesia dengan torehan 5 caps.

Sebagai pemain asli Jawa Barat, sukses bersama Persib Bandung tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Tantan. Apalagi, sebelum berkostum Persib jelang musim 2013/2014, Tantan sempat berpetualang terlebih dulu bersama sejumlah klub. Ia tercatat dua kali nyaris berkostum Maung Bandung, tapi tidak berjodoh.

Pertama, ketika ia berstatus pemain Persikab Bandung, Djadjang Nurdjaman yang saat itu berstatus asisten pelatih Persib menawarinya untuk bergabung. Saat itu, Tantan meminta rekannya, Tugihadi, ikut disertakan. Namun, permintaan itu ditolak karena slot posisi stoper sudah penuh. Kebetulan ada tawaran dari Persitara Jakarta Utara yang tidak masalah dengan keinginannya itu.

"Awalnya Tugihadi masih menjadi pemain pelapis. Tapi, berkat kerja keras dan tekad yang kuat, ia menjadi starter secara reguler dan kemudian menjadi kapten tim Persitara," ungkap Tantan dalam kanal Youtube Republik Bobotoh.

Pengalaman kedua, Tantan yang baru saja memperkuat Batavia Union di kompetisi Liga Primer Indonesia berniat membela Persib jelang musim 2012/2013. Ia mencoba menawarkan diri dengan menghubungi Djadjang Nurdjaman. Tapi, Tantan dan Persib kembali tak berjodoh karena slot posisi penyerang sudah terisi. Tantan pun menerima pinangan Sriwijaya FC.

Bersama klub Palembang itu, pamor Tantan justru makin moncer. Ia tampil dalam 32 partai dengan koleksi 9 gol di Liga Super Indonesia 2012/2013. Statistik yang terbilang bagus untuk seorang penyerang sayap hingga namanya masuk dalam daftar panggil Timnas Indonesia pada akhir musim. Status tersebut membuka jalan Tantan ke Persib.

"Coach Djadjang dan Pak Haji Umuh Muchtar yang menelepon sekaligus mengajak saya bergabung di Persib," kisah Tantan.

Bagi Tantan, menjadi pemain Persib adalah puncak penantiannya dalam sepak bola yang sudah digeluti sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Saat itu, ia tergabung dalam SSB Elput Lembang dan kemudian berkostum PS Putra Lembang yang berlaga di kompetisi internal Persib.

Pada periode tersebut, Tantan masuk dalam skuat Porda Bandung. Kala berlatih di Tim Porda, Tantan tetap mendapatkan kewajiban dari orang tuanya menjalankan tugas sebagai pemerah sapi milik kakeknya.

"Saya melakukannya sepulang latihan. Berkat memerah susu sapi, saya bisa memenuhi kebutuhan harian, termasuk membeli sepatu bola," ujar pemain yang sukses meraih gelar juara bersama Persib Bandung itu.

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Juara ISL 2014

Ketika bergabung di Persib Bandung, usia Tantan sudah berkepala tiga. Selain dirinya, ada dua pemain Sriwijaya FC lainnya yang dihubungi Persib, yakni Abdul Rahman dan Achmad Jufriyanto. Setelah menandatangani kontrak, Tantan tidak langsung bergabung dalam pemusatan latihan Persib di Subang.

"Saya mengikuti TC Timnas Indonesia di Spanyol," ujar Tantan.

Keputusan Tantan kembali ke Bandung ternyata tepat. Meski pada awalnya ia hanya berpikir datang sebagai pemain pelapis di skuat Maung Bandung, Tantan ternyata menjelma menjadi pemain kunci Persib degnan status pencetak assist terbanyak. Tantan menjadi bagian penting Persib saat meraih trofi juara Liga Super Indonesia 2014.

"Sukses itu menjadi momen luar biasa dalam karier sepak bola. Setelah sekian lama, saya akhirnya bisas berkostum Persib dan langsung juara," ujar Tantan.

"Sayang, pada musim ketiganya bersama Persib, Tantan terkendala cedera lutut yang parah dan membuatnya harus absen lama setelah menjalani operasi. Meski namanya masih masuk dalam daftar pemain di Liga 1 2017, Tantan harus fokus memulihkan cederanya.

Setelah dinyatakan sembuh, Tantan sudah kehilangan momentum. Manajemen Persib meminjamkannya ke Bandung United, 'adik kandung' Persib yang berlaga di Liga 2. Terakhir, Tantan tercatat sebagai pemain PSKC Cimahi pada musim 2020 bersama Atep dan Siswanto. Kini, ia menjadi bagian dari staf kepelatihan di Akademi Persib.

 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer