Bola.com, Malang - Striker naturalisasi Indonesia, Beto Goncalves, genap berusia 40 tahun pada akhir bulan ini. Namun, pemain kelahiran Brasil itu belum memutuskan untuk gantung sepatu.
Saat ini, Beto Goncalves masih membela klub Liga 2, Sriwijaya FC, dengan status sebagai pinjaman dari klub Shopee Liga 1, Madura United. Meski begitu, Beto menyadari bahwa usia bukanlah sesuatu yang bisa dilawan dan membuat Beto mempersiapkan bekal menjadi pelatih jika akhirnya gantung sepatu, entah dua atau tiga tahun ke depan.
Baca Juga
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Advertisement
Minggu (6/12/2020), Beto Goncalves sempat menjadi pelatih tamu dalam kegiatan Jacksen Tiago Football Camp yang digelar di Kusuma Agro Wisata, Kota Batu. Dalam kegiatan tersebut, Beto memberikan program ball possession selama dua jam kepada pemain muda berusia 10 hingga 15 tahun.
Jacksen Tiago, pelatih Persipura Jayapura yang menggelar kegiatan tersebut, sengaja memberikan kebebasan kepada Beto untuk bisa memberikan ilmu kepelatihan C AFC yang baru saja didapatkannya.
Ketika Bola.com bertanya kepada Jacksen Tiago mengenai peran apa yang paling tepat bagi Beto jika memutuskan untuk gantung sepatu, pelatih Persipura itu memberikan pandangan yang positif.
"Beto Goncalves bisa menjadi pelatih nantinya, karena passion dia ada di situ. Namun, kalau pendapat saya, ada potensi lebih besar baginya jika menjadi seorang analis. Saya sudah mengenal Beto cukup lama, jadi sudah mengetahui potensi yang ada dalam dirinya," ujar Jacksen.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peran Analis
Bagi Jacksen Tiago, analis merupakan peran yang sangat dibutuhkan oleh seorang pelatih kepala. Peran tersebut penting karena bisa menganalisa tim sendiri maupun calon lawan yang akan dihadapi.
"Saya lihat Beto suka membuka laptop untuk melakukan analisa. Saya juga sudah menyampaikan pandangan ini kepada Beto," ujar Jacksen.
Beto Goncalves saat ini belum berpikir terlalu jauh. Saat kompetisi terhenti karena pandemi virus corona, dia menerima undangan coaching clinic untuk menambah jam terbang dalam hal melatih.
"Butuh pengalaman melatih sebelum nanti mengambil lisensi B AFC. Belum tahu nanti akan melatih, menganalisa, atau peran lainnya. Namun, istri dan anak-anak senang saya mulai melatih seperti saat ini," jelas Beto.
Advertisement