Bola.com, Surabaya - Suporter Persebaya Surabaya, Bonek, merasa kehilangan dengan kepergian dua pemain asing milik klub kebanggaan mereka. Striker David da Silva (Brasil) dan gelandang Makan Konate (Mali) memilih angkat kaki.
Keduanya sudah tidak bisa menunggu lama lantaran tidak mendapat kejelasan nasib lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 2020. Belum lagi, gaji mereka juga dipotong hingga 75 persen sehingga memilih mundur.
Baca Juga
Cerita Legenda Chelsea Temukan Bakat Hokky Caraka: Dulunya Bek dan Diubah Jadi Striker, Bangga Masuk Timnas Indonesia
Vietnam Mau Mainkan Pemain Naturalisasi Brasil Rafaelson aka Nguyen Xuan Son di Piala AFF 2024 Vs Timnas Indonesia, Masih Tunggu Izin FIFA
Sensasi Nonton Langsung Pertandingan Benfica: Aksi Elang Vitoria, Atraksi Lampu Memesona, dan Penampilan Sempurna Angel di Maria
Advertisement
Bonek meminta kepada PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia untuk tegas memberi kepastian jadwal dan teknis kompetisi. Sebab, situasi tidak menentu ini terlalu banyak mengakibatkan dampak kerugian kepada klub.
“Sayang sekali Persebaya kehilangan Konate dan David. Pemain ini punya peran penting di tim karena mereka memiliki skill dan kualitas. PSSI harusnya bisa memberi solusi dengan lahirnya fenomena ini,” kata Cak Cong, koordinator Green Nord alias Bonek tribune utara, kepada Bola.com.
Dua pemain ini diharapkan bakal menjadi tumpuan di masing-masing lini Persebaya. David merupakan predator tajam, sedangkan Konate adalah pengatur serangan andal. Kolaborasi keduanya terbukti mampu membawa Persebaya menjuarai Piala Gubernur Jatim 2020.
Yang paling terasa adalah saat Konate meninggalkan Persebaya. Pemain satu ini direkrut dengan tidak mudah oleh manajemen Bajul Ijo karena bersaing dengan klub lain. Bonek juga menyambut positif kedatangannya meski berstatus mantan pemain klub rival, Arema FC.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Klub Jadi Korban
Status tidak jelas Shopee Liga 1 2020 sudah berdampak banyak hal kepada klub-klub kontestan. Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, malah menanggapi dengan santai dan menyebutnya tidak ada masalah, meski banyak klub mengalami kerugian.
“Federasi harus segera membuat keputusan. Kalau memang mau dilanjutkan Februari 2021, ya segera diumumkan jadwal dan teknisnya. Waktunya tidak sampai dua bulan lagi. Kalau tidak, sekalian saja musim ini dianggap tidak ada kompetisi. Kalau situasi seperti ini, klub yang jadi korban,” imbuh Cak Cong.
Fenomena hengkangnya pemain asing ini juga terjadi pada klub-klub lain. Sebelum Konate, bek asal Inggris milik Persiraja Banda Aceh, Adam Mitter, juga memilih pergi. Hal serupa terjadi pada Marc Klok dan Ryuji Utomo (Persija Jakarta), Paul Sergio (Bali United), dll.
Advertisement