Bola.com, Jakarta - Yuni Puji Istiono, ayah dari Amiruddin Bagus Kahfi, meminta agar sang putra tetap rendah hati meski saat ini sudah memulai jalan dari rangkaian cita-citanya dengan bermain bersama klub luar negeri. Bagus Kahfi pun diminta fokus menimba ilmu dan berkarier agar suatu saat nanti bisa mengharumkan nama Bangsa dan Negara.
Bagus Kahfi resmi memperkuat klub Belanda, FC Utrecht, dan bermain bersama tim mudanya, Jong Utrecht. Bagus Kahfi dilepas Barito Putera dengan status bebas transfer.
Baca Juga
Sembuh dari Cedera di Timnas Indonesia, Kevin Diks Main 90 Menit dan Cetak 1 Assist dalam Kemenangan FC Copenhagen di Liga Denmark
2 Pemain ke Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Arema FC antara Bangga dan Kehilangan
Shin Tae-yong Hanya Pertahankan 8 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Piala AFF 2024, Sisanya U-22 dan U-20
Advertisement
Pemain yang sukses membawa Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF 2018 itu hijrah ke Belanda setelah ada tawaran ketika tengah mengikuti program Garuda Select.
"Saya berpesan, tetap rendah hati, jangan sombong. Harus benar-benar sambil menimba ilmu di sana agar bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara ke depannya," ujar Yuni Puji Istiono kepada Bola.com, Rabu (16/12/2020).
"Harus tetap semangat, fokus, agar bisa membuat bangga Indonesia, dan suporter Barito Putera. Tentunya bisa membanggakan orang tua dan masyarakat Magelang," lanjut ayah dari Bagus Kahfi.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Akan Bermasalah dengan Adaptasi
Yuni Puji Istiono meyakini putranya itu tidak akan mendapat masalah adaptasi dengan lingkungan di Belanda dan tim barunya. Selain sudah dua tahun tinggal di Eropa, Bagus Kahfi menurut Yuni Puji mendapatkan dukungan dari masyarakat Indonesia yang tinggal di Negara Kincir Angin itu.
Menurut Yuni Puji, kemampuan bahasa anaknya sudah sangat bagus, sehingga tidak akan mengalami kendala dalam komunikasi baik dengan satu timnya atau pelatih.
"Kalau menurut saya, Bagus Kahfi tidak akan memerlukan waktu lama untuk adaptasi di sana, karena dia pernah dua kali tinggal di Eropa. Bahasa Inggrisnya juga bagus, dan sudah bisa menyesuaikan. Apalagi di sana banyak warga Indonesia, jadi pasti banyak teman dan membantu," ujarnya.
Sebagai orang tua, atas nama keluarga, Yuni Puji mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu menjembatani sang anak sehingga bisa berkarier di luar negeri.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pelatih SSB yang menanganinya di sini, dan sudah mengangkat bakat Bagus, seperti Pak Yeyen dan Pak Teguh Sutrisno. Juga kepada Ketua Umum PSSI, keluarga Bapak Hasnur dan Barito Putera, serta suporternya," ujarnya.
"Terima kasih atas dukungan, dorongan, dan doa dari semua masyarakat dan pihak lainnya yang telah mengarahkan Bagus agar bisa mewujudkan cita-citanya," lanjutnya.
Advertisement