Bola.com, Malang - Peluang striker Arema FC, Dedik Setiawan, untuk berkarier di Thailand maupun Malaysia pada masa pandemi COVID-19 tergolong kecil. Manajemen tim berjulukan Singo Edan itu masih membutuhkan tenaganya. Jadi kontraknya yang akan berakhir pada Februari 2021 bakal segera diperpanjang.
Namun, manajemen Arema FC memberikan perlakuan berbeda jika yang ditawar klub lain adalah pemain asing. Kebetulan saat ini pemain asal Brasil, Bruno Smith, memilih pulang ke Brasil, bertepatan dengan bursa transfer di negaranya yang sedang dibuka, begitu pun dengan kompetisi di negara tetangga Indonesia, Malaysia.
Advertisement
Meski Bruno Smith berjanji akan kembali, jika sang pemain nantinya mendapatkan tawaran yang lebih menggiurkan, Arema FC tidak akan keberatan untuk melepasnya.
"Kalau pemainnya ada tawaran lain dan lebih bagus, kami mengembalikan kepada yang bersangkutan. Meski masih terikat kontrak dengan Arema FC, nanti bisa dibicarakan seperti apa, tapi ini khusus pemain asing," ujar GM Arema FC, Ruddy Widodo.
"Alhamdullilah saat ini baru Dedik yang diminati agen untuk dibawa ke luar negeri," lanjutnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lebih Mudah Mencari Pemain Asing
Arema FC mengakui jika mencari pemain asing akan lebih mudah ketimbang pemain lokal. Untuk pemain lain, agen punya banyak stok yang siap ditawarkan.
Namun, ketika bicara soal pemain lokal baru, terutama yang memiliki kualitas apik, pasti sudah menjadi milik klub lain.
"Selama ini, mencari pemain lokal yang lebih bagus lebih suka ketimbang pemain asing," ujar Ruddy Widodo.
Jika nantinya Bruno Smith tetap setia dan menepati janjinya untuk kembali ke Malang pada Januari 2021, tentu Arema FC senang. Bruno Smith merupakan pemain yang menempati posisi fital, yaitu gelandang serang sekaligus playmaker tim.
Sebenarnya Bruno Smith tidak sabar ingin tampil di kompetisi resmi. Sayang, sampai saat ini belum ada garansi dari kepolisian terkait rencana lanjutan Liga 1 pada Februari mendatang.
Advertisement