PSSI Minta Maaf, Persipura Dikejar Deadline untuk Piala AFC 2021

PSSI melakukan kesalahan dengan menetapkan Persija Jakarta sebagai satu dari dua klub Indonesia di Piala AFC tahun depan. Keputusan tersebut telah diralat dalam surat yang dikirimkan kepada Persipura Jayapura.

PSSI tidak berpegangan terhadap Entry Manual for AFC Competitions 2021 yang dirilis oleh AFC sebagai rujukan untuk memilih dua klub Indonesia di Piala AFC 2021.

"Seandainya hasil rapat Exco pada 16 Desember 2020 sesuai Entry Manual for AFC Competitions 2021, pasti waktunya lebih banyak untuk kami persiapkan segala sesuatunya. Ini cukup membuat kami kerepotan," ujar Benhur.

"Kami langsung rapat internal. Dan saya perintahkan manajer Persipura Jayapura, Rudy Maswi untuk kerja ekstra dalam sehari guna berusaha menyiapkan semua persyaratan yang diminta. Ini berkat dari Tuhan. Pasti ada jalan dan tuntunan."

"Untuk saat ini, kami fokus untuk membereskan persyaratan administrasi. Semoga tidak ada kendala karena waktunya yang mepet," imbuh Benhur.

Lantas, apa administrasi dan syarat yang dimaksud oleh Persipura Jayapura untuk bermain di Piala AFC 2021? Mutiara Hitam diminta melampirkan empat dokumen dan dikirimkan kepada PSSI.

• Participating Team Agreement: Untuk ditandatangani oleh Presiden Klub. Form tersebut kemudian dikembalikan ke PSSI untuk mendapatkan persetujuan dan kemudian ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI.
• Informasi Klub
• Sertifikat Pencahayaan Stadion
• Jersey Color Form