Bola.com, Jakarta - Persib Bandung jadi salah satu tim Shopee Liga 1 yang memiliki channel Youtube paling menarik. Mereka punya beberapa program ciamik yang mengundang orang untuk klik atau menontonnya.
Salah satunya program Diadu. Pada program ini, channel Youtube Persib biasanya mengundang pemain mereka untuk ditanya satu pertanyaan cepat dengan pilihan dua jawaban.
Baca Juga
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Lini Depan Timnas Indonesia Angin-anginan: Maksimalkan Eliano Reijnders dan Marselino Ferdinan atau Butuh Goal-getter Alami?
Justin Hubner Jadi Biang Kerok Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: The Real Preman, Langganan Kartu!
Advertisement
Pada edisi terbaru, Zulham Zamrun didapuk sebagai bintang tamu. Beberapa pertanyaan menarik pun muncul. Satu di antaranya ketika ia ditanya lebih memilih mana antara menang tapi cadangan atau kalah tapi main.
Zulham Zamrun pun menjawab: "Menang tapi cadangan. Karena sepak bola adalah kerja tim bukan perorangan."
Tidak ketinggalan satu pertanyaan menarik mengenai sukses Zulham Zamrun ketika membawa Persib juara Piala Presiden 2015. Dia ditanya lebih memilih menjadi pemain terbaik atau pencetak gol terbanyak. "Top Skorer," jawabnya singkat.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pertanyaan Personal
Selain pertanyaan mengenai kariernya sebagai pesepak bola, Zulham Zamrun turut ditanya banyak pertanyaan soal kehidupan pribadinya.
Di antaranya apakah ia tipe suami takut atau istri atau tidak. "Tidak takut istri karena saya kepala rumah tangga," ujar eks pemain PSM Makassar itu.
Pertanyaan unik lain soal apakah ia lebih memilih istri atau anak. "Bisa tidak balance (seimbang). Karena ini bukan pilihan," jawabnya sembari tersenyum.
Zulham Zamrun sendiri sempat meninggalkan Persib usai menjadi juara Piala Presiden 2015. Dia hengkang ke Mitra Kukar dan kemudian PSM Makassar sebelum kembali ke Persib pada Shopee Liga 1 2020.
Advertisement