Bola.com, Sleman - Skuat Madura United telah dibubarkan sejak akhir Desember 2020 lantaran kontrak para pemain telah berakhir. Manajemen klub belum menyodorkan tawaran perpanjangan kontrak lantaran nasib Shopee Liga 1 belum jelas.
Hal yang sama terjadi terhadap pelatih Rahmad Darmawan. Pelatih yang karib disapa RD itu dikontrak selama musim 2020 dengan jabatan merangkap manajer tim. Namun, RD kini mengaku ingin tetap menangani Madura United pada 2021.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih berusia 54 tahun itu sempat menyatakan bahwa mengarsiteki Madura United merupakan cita-citanya sejak lama. Makanya, dia tidak menolak tawaran yang datang dari klub asal Pulau Garam itu pada akhir musim 2019.
Lantas, apakah sudah ada kesepakatan resmi yang baru antara RD bersama Madura United untuk musim 2021?
"Belum, tapi sudah ada pembicaraan awal. Pertemuan terakhir saya sebulan lalu, Pak AQ (Achsanul Qosasi, Presiden Madura United) meminta saya tetap di Madura," ujar RD kepada Bola.com, Sabtu (9/1/2021).
Permintaan dari Achsanul Qosasi tentu membuat RD ingin bertahan. RD juga merasa ada tugas yang belum rampung bersama Laskar Sape Kerap. Ia tercatat hanya sempat menangani tim selama tiga bulan sebelum kompetisi berhenti karena pandemi COVID-19 hingga saat ini.
Kebetulan, banyak pemain Madura United yang sudah lama pernah bekerja sama dan mengenal gaya permainan yang diinginkan oleh RD. Sebut saja Greg Nwokolo, Zulfiandi, Beto Goncalves, hingga Alfin Tuasalamony.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berharap Bisa Menyelesaikan Tugas
Madura United baru menjalani tiga pertandingan di Shopee Liga 1 2020 dengan hasil satu kemenangan, satu kali bermain imbang, dan satu kali kalah. Dalam tiga laga itu, mereka telah berjumpa Barito Putera, Persiraja Banda Aceh, dan Bali United.
"Sebetulnya seorang pelatih menginginkan program kerja yang berkesinambungan. Saya menganggap musim lalu bukan sebuah musim yang menguntungkan untuk kita semua," ujar mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
"Sebenarnya kami masih dalam tahap permulaan dan persiapan. Sayang harus seperti ini dan melihat kompetisi belum berjalan. Dengan tidak tuntasnya, saya berharap bisa menyelesaikan pekerjaan di Madura United," lanjutnya
Skuat Madura United belum akan berkumpul dalam waktu dekat. Manajemen klub masih menunggu keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) terkait kelanjutan Shopee Liga 1.
"Tim sudah bubar karena kontrak pemain berakhir. Kalau kompetisi berjalan 1 Oktober lalu, kontrak pemain akan berakhir pada Juni nanti. Tapi, kompetisi belum berjalan, jadi kami menggunakan kontrak lama," ujar pensiunan TNI AL itu.
Advertisement