Bola.com, Jakarta - Setelah Liga 1, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga telah merancang proyeksi untuk Liga 2 2021. Kompetisi direncanakan menggunakan format dua wilayah.
Sebanyak 24 peserta akan dibagi menjadi dua wilayah, yaitu Wilayah Barat dan Wilayah Timur dengan masing-masing wilayah diisi oleh 12 tim.
Baca Juga
Advertisement
PSSI dan PT LIB tidak menjelaskan sistem Liga 2, apakah akan memakai sistem kandang dan tandang atau tidak mengingat kompetisi hanya berlangsung selama lima bulan.
PSSI dan PT LIB hanya menjelaskan bahwa Liga 2 musim ini akan memainkan 264 pertandingan dan juga memakai sistem play-off untuk runner-up Wilayah Barat dan Wilayah Timur. Partai final akan mempertemukan penguasa masing-masing wilayah.
Tiga klub Liga 2 yang terdiri dari finalis kompetisi dan pemenang babak play-off, berhak promosi ke Liga 1 2022. Sementara, enam tim terbawah bakal terdegradasi ke Liga 3.
"Seluruh pertandingan Liga 2 2021 berlangsung tanpa penonton," tulis PSSI dan PT LIB dalam materi presentasinya tentang rancangan kompetisi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Beda Rancangan dengan Sebelumnya
Presentasi dari PSSI dan PT LIB terkait rancangan untuk Liga 2 tahun ini berbeda 180 derajat ketimbang pemaparan sebelumnya.
PSSI sempat memproyeksikan Liga 2 2021 digelar di empat kota, Lampung, Cilacap, Pekanbaru, dan Medan. Sebanyak 24 tim dibagi ke dalam empat grup yang bermain di empat kota tersebut.
Adapun, kontestan Liga 2 musim ini tidak berubah. Peserta untuk kasta kedua dalam piramida sepak bola Indonesia itu masih sama seperti tahun lalu sebelum kompetisi dihentikan dan dibatalkan.
Advertisement