Bola.com, Jakarta - Pencinta sepak bola Indonesia siap-siap kembali menggeliat. Kerinduan atas penampilan Timnas Indonesia segera terbayar tuntas.
Timnas Indonesia akan beruji coba melawan Persikabo pada 3 Maret 2021 dan Bali United dua hari berselang di Stadion Madya, Jakarta. Hanya saja dua pertandingan itu tertutup untuk penonton.
Baca Juga
Drama Timnas Indonesia dalam Sejarah Piala AFF: Juara Tanpa Mahkota, Sang Spesialis Runner-up
5 Wonderkid yang Mungkin Jadi Rebutan Klub-Klub Eropa pada Bursa Transfer Januari 2025, Termasuk Marselino Ferdinan?
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia
Advertisement
Namun, para penonton dan pemirsa tidak perlu khawatir. Dua partai latih tanding Timnas Indonesia itu akan disiarkan secara langsung dan eksklusif oleh Indosiar!
Indosiar akan menayangkan dua pertandingan uji coba Timnas Indonesia yang bertajuk 'Timnas U-23 Match Day' pada 3 dan 5 Maret 2021 mulai pukul 19.30 WIB.
Selain di Indosiar, dua laga latih tanding Timnas Indonesia itu juga bisa dinikmati melalui live streaming di Vidio.
Saat ini, Timnas Indonesia masih ditempa dalam pemusatan latihan di Jakarta. Pelatih Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk kegiatan yang bertujuan sebagai persiapan demi SEA Games 2021 itu.
Bola.com merangkum para pemain Timnas Indonesia yang aksinya paling ditunggu pada dua laga uji coba nanti. Berikut lima di antaranya:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Evan Dimas
SEA Games 2019 menjadi aksi terakhir Evan Dimas di Timnas Indonesia. Setelah menderita cedera di partai final perhelatan itu, gelandang berusia 25 tahun itu belum pernah lagi beraksi bersama timnas.
Setelah sembuh dan membela Persija Jakarta pada kompetisi musim lalu, Evan Dimas kembali ke Timnas Indonesia. Dia dipercaya Shin Tae-yong untuk masuk ke skuadnya.
Evan Dimas punya kans besar untuk comeback bersama Timnas Indonesia pada dua laga uji coba. Dia merupakan spesialisasi jenderal lapangan timnas dalam beberapa musim belakangan.
Advertisement
Adam Alis
Kali terakhir Adam Alis membela Timnas Indonesia adalah pada 2017. Juli tahun lalu, Shin Tae-yong membawanya kembali ke timnas.
Posisinya di Timnas Indonesia berhasil dipertahankan Adam Alis hingga kini. Gelandang Bhayangkara Solo FC itu punya kemampuan spesial sehingga disukai oleh Shin Tae-yong.
Adam Alis mampu bermain sebagai gelandang serang, sayap, dan box to box dengan sama baiknya. Pemain berusia 27 tahun itu juga mahir dalam menggiring dan mengoper bola.
Teraktual, pemain berusia 27 tahun itu menyumbangkan satu gol dalam gim internal Timnas Indonesia.
Muhammad Rafli
Muhammad Rafli menjadi bintang dalam gim internal Timnas Indonesia. Bomber Arema FC itu mencetak dua gol untuk tim biru.
Rafli sebenarnya berposisi sebagai gelandang. Namun, Indra Sjafri mengubahnya menjadi striker pada 2019 di Timnas Indonesia U-22.
Rafli kini mulai nyaman dengan peran barunya sebagai juru gedor. Pemain berusia 22 tahun itu punya fisik yang memadai untuk menjadi striker komplet.
Advertisement
Kushedya Yudo
Kushedya Yudo termasuk satu dari banyak pemain yang telat bersinar. Dia baru dipanggil ke Timnas Indonesia saat berusia 27 tahun.
Penampilan Yudo meroket ketika mencetak dua gol dari tiga penampilannya bersama Arema FC. Berkat performa itu, ia mendapatkan julukan sebagai Neymar Arema.
Permainan apik Yudo mampu mengundang ketertarikan Shin Tae-yong. Dia dipanggil ke Timnas Indonesia dan berkesempatan untuk memainkan debut tidak resminya pada dua uji coba nanti.
Yudo adalah striker multifungsi. Selain menjadi penyerang tengah, ia juga mampu dimainkan sebagai winger.
Pratama Arhan
Penampilan Pratama Arhan bersama Timnas Indonesia patut dinantikan. Selama membela timnas U-19 sepanjang tahun lalu, ia menjadi satu di antara pemain yang paling menonjol.
Arhan punya senjata maut yang tidak banyak dimiliki oleh pemain lainnya. Bek PSIS Semarang ini mampu membuat kemelut di depan gawang lawan dengan lemparan jauhnya.
Menarik ditunggu apakah keunggulan Arhan itu berguna di Timnas Indonesia. Selain lemparan jauhnya, ia juga memiliki kelebihan dalam penetrasi ke lini pertahanan lawan.
Advertisement