Prediksi Piala Menpora Borneo FC Samarinda vs Persija Jakarta : Menang atau Tersingkir

Keberanian Mario Gomez menurunkan pemain muda bukannya asal perjudian semata. Borneo FC Samarinda memang memiliki sejumlah nama belia yang punya kualitas mempuni.

Fajar Faturrahman dan Komang Teguh misalnya, merupakan langganan Timnas Indonesia kelompok usia. Keduanya kemungkinan besar bakal turun pada laga kontra Persija.

Selain itu, tim asal Kalimantan tersebut juga masih memiliki dua pemain lain hasil binaan internal, yaitu M. Atul Ikhsan dan M. Sihran Amarullah. Tentu bakal menarik jika Borneo FC Samarinda berani memainkan pemain-pemain mudanya demi meraih kemenangan dari Persija.

Menang atau tersingkir. Persija Jakarta dihadapkan pada dua pilihan tersebut. Jika menelan kekalahan pada laga kontra Borneo FC Samarinda, maka perjalanan mereka di Piala Menpora bisa pupus.

Sudirman tidak ingin Persija Jakarta malu dua kali. Marko Simic dan kawan-kawan dituntutnya untuk mengalahkan Borneo FC demi menjaga marwah sebagai tim besar.

"Kami akan berusaha yang terbaik. Kami juga sudah melihat kelemahan dan kelebihan Borneo FC. Nanti tinggal bagaimana kami mengaplikasikannya dalam pertandingan," tutur Sudirman.

"Semoga saat melawan Borneo FC para pemain Persija Jakarta punya kepercayaan diri yang lebih dan disiplin dalam taktik," terang pria yang naik pangkat dari asisten pelatih menjadi pelatih pada September 2020 itu.

Jika takluk dari Borneo FC dan Bhayangkara Solo FC mampu mengatasi perlawanan PSM di hari yang sama, maka Persija Jakarta akan angkat kaki dari Piala Menpora.

Andai spekulasi itu menjadi kenyataan, Persija Jakarta akan terpaut tiga angka dari Borneo FC dan PSM serta enam poin dari Bhayangkara Solo FC. Dengan satu pertandingan tersisa, Macan Kemayoran tidak mungkin lagi finis sebagai runner-up Grup B.

Secara head to head, Persija Jakarta bakal kalah dari Borneo FC dan PSM jika pada laga nanti kembali tumbang. Keduanya tinggal bertarung untuk memerebutkan posisi kedua Grup B. Praktis, jika Macan Kemayoran menang atas Bhayangkara Solo FC pada partai terakhir pun tidak akan ada artinya.

"Persiapan kami sudah sangat baik. Dengan kekalahan melawan PSM, kami berusaha untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Saat kami kalah 0-2 dari PSM, dua gol itu kesalahan dari kami," kata Sudirman.

"Gol pertama kami menang jumlah orang. Gol kedua ada masalah komunikasi dan tidak ada komando. Itu sudah kami perbaiki," jelasnya lagi.

• Borneo FC (4-2-1-3): Gianluca Pandeynuwu (Kiper); M. Ikhsan, Javlon Guseynov, Komang Teguh, Leo Guntara (Belakang); Fajar Faturrahman, Ilham Syah; Sultan Samma (Tengah); Terens Puhiri, Guy Junior, Sihran Amarullah (depan)
• Pelatih: Mario Gomez
• Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa (kiper); Marco Motta, Otavio Dutra, Maman Abdurrahman, Novri Setiawan (belakang); Sandi Sute, Marc Klok, Braif Fatari (tengah); Riko Simanjuntak, Marko Simic, Heri Susanto (depan)
• Pelatih: Sudirman