Bola.com, Jakarta - Sepak bola Indonesia, khususnya Papua, berduka. Legenda besar sepak bola asal Papua, Adolf Kabo, berpulang pada hari ini, Minggu (4/4/2021), dalam usia 61 tahun.
Adolf wafat pukul 15:30 WIT setelah menderita penyakit stroke dan kemudian sempat dirawat di Rumah Sakit RSAL Manokwari, Papua.
Baca Juga
3 Fakta Miring Timnas Indonesia Selama Fase Grup yang Membuat Pasukan STY Limbung Lalu Hancur di Piala AFF 2024
Deretan Hal yang Membuat Rekam Jejak Timnas Indonesia Layak Dapat Pujian Meski Gagal di Piala AFF 2024
3 Penyebab Timnas Indonesia Gagal Total di Piala AFF 2024: Tidak Ada Gol dari Pemain Depan!
Advertisement
Kabar berpulanngnya sang mantan striker mulai berhembus sehari sebelumnya. Sebelum akhirnya, mantan pemain Timnas Indonesia, Rully Nere, mengklarifikasi, bahwa yang bersangkutan pada hari tersebut dalam kondisi kritis.
Banjir bela sungkawa datang dari mantan sesama pemain Timnas Indonesia. "Turut berduka cita atas meninggalnya pemain hebat Tanah Papua. Kerendahan hati beliau akan kami kenang selamanya," ucap Rahmad Darmawan, mantan pilar timnas yang kini menukangi Madura United.
"Selamat jalan sahabat," ujar Jaya Hartono, pilar Timnas Indonesia era 1980-an.
Adolf Kabo merupakan mantan pesepak bola yang melekat dengan Perseman Manokwari. Ia membela klub Papua itu pada periode 1983 hingga 1988.
Berkat kecemerlangannya bersama Perseman, Adolf Kabo mendapatkan kesempatan untuk membela Timnas Indonesia. Ia bermain bersama Tim Garuda di Piala Perserikatan 1985 yang digelar di Brunei Darussalam.
Sebagai seorang striker, Adolf Kabo tidak hanya menjadi sekadar mesin gol bagi timnya. Namun, kala itu, pria yang lahir pada 3 Maret 1960 itu juga menjadi nyawa tim.
Skill individual yang dimilikinya sangat mumpuni, yang kadang kala memang membuatnya terlihat egois di lapangan hijau. Adolf Kabo kerap memberikan teror terhadap pertahanan tim lawan seorang diri.
Ketika memperkuat Perseman Manokwari, Adolf Kabo berpartner dengan Elly Rumaropen. Didukung Yonas Sawor dari lini tengah, Kabo sangat percaya diri menghancurkan pertahanan lawan. Ia membawa Perseman sampai ke final Divisi Utama Perserikatan 1986 tapi kalah 0-1 dari Persib Bandung.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seangkatan Ricky Yacobi
Adolf Kabo merupakan andalan Timnas Indonesia di angkatan yang sama dengan Ricky Yacobi. Kala itu, Adolf Kabo bersama Yonas Sawor yang sama-sama bermain di Perseman Manokwari mendapatkan panggilan untuk memperkuat Timnas Indonesia pada periode 1980-an.
Ia juga mendapatkan panggilan memperkuat Timnas Indonesia di Piala Kemerdekaan 1988, di mana saat itu Mustaqim, yang kini menjadi asisten pelatih Persebaya Surabaya, masih menjadi seorang pemain muda.
Mustaqim juga merupakan seorang striker kala itu. Ia harus bersaing dengan para seniornya saat itu, seperti Ricky Yacobi dan Adolf Kabo.
Satu hal yang cukup diingat dari sosok Adolf Kabo adalah gol yang dicetaknya untuk Timnas Indonesia di laga pertama Asian Games 1986. Kala itu gol yang dicetaknya pada 21 September 1986 membuat Tim Garuda berhasil menahan imbang Qatar.
Advertisement